-->

Ads (728x90)

Hadiri Perayaan Tahun Baru Islam 1445 H,  Jefridin Apresiasi Kolaborasi Ormas Islam Kecamatan Lubukbaja
Sekdako Batam Jefridin Hamid (tengah) bersama Ormas Kecamatan Lubukbaja usai menghadiri Gebyar Muharram di Masjid Jami' Baloi Centre, Lubukbaja, Minggu (30/7) (Parulian/Realitamedia.com).


By Parulian
BATAM, Realitamedia.com
–  Ratusan masyarakat dari berbagai Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam se-Kecamatan Lubukbaja mengikuti Gebyar Muharram yang digelar dalam rangka Perayaan Tahun Baru Islam 1445 Hijriah Tingkat Kecamatan Lubukbaja pada Minggu (30/7/2023) di Masjid Jami' Baloi Centre, Lubukbaja.

Kegiatan yang rutin dilakukan setiap bulan ini diikuti 12 Ormas Islam se Kecamatan Lubukbaja, kegiatan ini juga dirangkai dengan pemberian santunan kepada 250 anak yatim.
    
Walikota Batam, Muhammad Rudi diwakili Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Batam, Jefridin, M.Pd menghadiri kegiatan Gebyar Muharram ini yang diawali dengan Pawai ta’aruf.

Jefridin beri apresiasi dan mengucapkan terimakasih pada seluruh Ormas Islam yang sudah berkolaborasi melaksanakan kegiatan tersebut. Ia berharap semoga kolaborasi tersebut terus terbangun untuk pembangunan Batam yang kita cintai.

Selama kepemimpinan Walikota Rudi, tambahnya, berbagai kebijakan telah dilakukan. Salah satunya pemberian insentif kepada tokoh agama yakni : kepada Imam masjid, guru TPQ, mubaligh dan sebagainya sebesar Rp 750 ribu.

Pemberian insentif tersebut, menurutnya merupakan bentuk apresiasi dan ucapan terimakasih atas kontribusi para tokoh agama dan organisasi Islam dalam pembangunan Batam, terutama membangun SDM yang islami. Sebagai bentuk upaya terwujudnya Batam yang madani.

Ia memohon dukungan doa agar ke depan kebijakan tersebut dapat terus berlanjut untuk kesejahteraan masyarakat Kota Batam.

Jefridin juga menyampaikan amanah dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi untuk mengambil momentum tahun baru Islam untuk menjadi manusia yang lebih baik dari hari sebelumnya.

“Seperti hadist Rasulullah. Barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari kemarin, dialah tergolong orang yang beruntung, (dan) barang siapa yang hari ini sama dengan hari kemarin dialah tergolong orang yang merugi dan bahkan, barang siapa yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin dialah tergolong orang yang celaka,” jelasnya. (ian)

Editor : Herry




Posting Komentar