-->

Ads (728x90)

Gubernur bersama Kapolda Kepri, Dampingi Kapolri Tinjau Sejumlah Pembangunan di Polda Kepri
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan sambutannya saat meninjau pembangunan Perumahan untuk anggota dan rumah ibadah di Mapolda Kepri, Jumat (23/12/2022) (Fhoto : dok Polda Kepri)  


By Redaksi 

BATAM, Realitamedia.com - Gubernur Kepri Ansar Ahmad dampingi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meninjau pembangunan Perumahan Graha Bhayangkara Presisi, Gereja Ouikumene Tri Tunggal Kudus dan Pura Adistana Samanasya Polda Kepri, Jumat (23/12/2022)

Turut mendampingi Kapolri Kapolda Kepri Irjen Pol. Dr. Aris Budiman, Sejumlah Pejabat Utama Polri, dan Forkopimda Kepri.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan, bahwa dirinya berkesempatan meninjau langsung pembangunan yang dilaksanakan oleh Polda Kepri yang terdiri dari pembangunan rumah pribadi untuk anggota.

“Sebanyak 365 unit yang nantinya akan dibangun dan saat ini sudah berdiri 8 unit dan tadi sudah saya tanyakan langsung bahwa hampir 100 persen unitnya sudah diambil,” kata Kapolri dalam keterangan resminya yang disampaikan kepada sejumlah awak media, Jumat (23/12/2022).

Kapolri juga mengucapkan selamat kepada Kapolda dan jajaran serta stakeholder terkait atas pembangunan yang dilakukan.

“Rumah untuk anggota ini menjadi salah satu kebutuhan dasar yang akan meningkatkan motivasi sehingga tentunya akan mendukung di dalam bekerja dan memberikan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik,” tutur Kapolri.

Sebelumnya, Kapolri berujar, dirinya telah meninjau pembangunan rumah ibadah yaitu Gereja dan Pura yang disamping itu ada juga Masjid yang sudah berdiri, tentunya ini menjadi bagian dari etalase kerukunan umat beragama yang ada di Polda Kepri.

“Tentunya kita himbau bahwa tempat ibadah ini tidak hanya untuk anggota tapi bisa juga digunakan untuk masyarakat disekitar hingga nantinya juga harus terus dikembangkan dan ditingkatkan dalam keberagaman, kerukunan dan toleransi yang bertujuan untuk menjaga persatuan dan kesatuan yang akan menjadi modal dasar bagi siapapun untu menjaga stabilitas keamanan hingga berdampak pada pertumbuhan ekonom,” jelas Kapolri.

Kapolri menyebutkan, sebentar lagi negara Indonesia akan memasuki tahun 2024 yaitu pelaksanaan pemilu serentak, tentunya hal yang paling mendasar yaitu menjaga persatuan dan kesatuan, menghindari politik identitas yang harus digelorakan karena ingin maju kedepan tidak mundur menghadapi situasi global yang sangat berat.

“Sehingga kita butuh persatuan dan kesatuan sebagai pondasi awal untuk Indonesia bisa menjadi negara yang lebih baik, demokrasi nya mapan dan rakyatnya menjadi sejahtera oleh karena itu saya memberikan apresiasi sehingga ini bisa menjadi role model yang bisa juga dikembangkan ke wilayah-wilayah lain bahwa Polda Kepri bisa menjadi salah satu etalase kerukunan,” ucap Kapolri.

Kapolri menerangkan, dirinya juga mendapatkan informasi bahwa tingkat toleransi kerukunan beragama di Kepri ini berada di peringkat 6 dari 34 Provinsi.

“Saya yakin ini akan terus meningkat karena ini juga menjadi modal Kepri sebagai wilayah yang terus mengembangkan sektor Industri dan jasa, tentunya butuh mengundang investor asing untuk bisa menginvestasikan dalam pembangunan dan industri,” tutup Kapolri.

Editor : Heri


Posting Komentar