![]() | |
Penumpang Dumai Line yang turun di Pelabuhan Domestik Sekupang, Kamis (15/12/2022) (Fhoto : James Realitamedia.com) | |
Direktur Feri Batam Jet Togi Simorangkir didampingi Humas Dumai Ekspres Group Asmadi saat ditemui di Pelabuhan Domestik Sekupang, Kamis (15/12/2022) mengatakan pihaknya menyiapkan 5 unit kapal ferry Batam Jet dan 5 unit kapal ferry Dumai Line untuk mengangkut penumpang yang akan mudik dari Batam-Dumai pada Nataru 2023.
Ia menyebut kelima unit kapal ferry Batam Jet itu sudah dilakukan pemeriksaan dari pihak Jakarta dan Batam, mereka sudah menyatakan seluruh kapal tersebut sudah laik laut. Demikian dengan 5 unit kapal ferry Dumai Line seluruhnya juga sudah dinyatakan laik laut.
" Sepuluh unit kapal ferry yang kita sediakan untuk mengangkut penumpang yang akan mudik pada Nataru 2023 tujuan Dumai, seluruhnya sudah laik laut,” katanya menambahkan.
Ia menuturkan, untuk lonjakan penumpang hingga hari ini pada H-10 jelang Natal, belum terjadi lonjakan penumpang untuk tujuan Dumai. Penumpang masih didominasi tujuan Tanjung Balai Karimun, Buton, Selat Panjang, Bengkalis, Tembilahan, Moro, dan Tanjung Batu.
Mengenai harga tiket kapal ferry pasca kenaikan bahan bakar minyak (BBM) untuk rute Batam-Dumai belum ada kenaikan, harganya masih tetap sebesar Rp 540 ribu,- untuk sampai tanggal 19 Desember 2022 mendatang dan akan naik sebesar 10 % mulai tanggal 20 Desember 2022, paparnya.
“ Mulai tanggal 20 Desember 2022 mendatang harga tiket akan naik sebesar 10 % dari hari biasa,” kata Togi.
Lebih lanjut, kata dia alasan pihak manegemen menaikkan harga tiket tersebut, lantaran lonjakan pemudik diperkirakan terjadi mulai tanggal 20 Desember 2022 atau pada H-5 jelang Natal.
Mulai tanggal 20 Desember itu, kapal Batam Zet maupun kapal ferry Dumai Line setelah mengantar penumpang ke Dumai, pada hari itu juga harus balik ke Batam. Untuk mengangkut pemudik dari Batam pada esok harinya. Demikian juga halnya dengan kapal yang mengantar penumpang dari Dumai ke Batam harus balik pada hari itu juga.
“ Karena harus balik pada hari itu juga maka biaya operasional bertambah, sehingga harga tiket perlu dinaikkan,” katanya.
Pihak manegemen, katanya sudah melayangkan surat pemberitahuan kepada Gubernur Kepri H Ansar Ahmad atas rencana menaikkan harga tiket tersebut.
Togi juga mengimbau kepada penumpang yang akan mudik pada Nataru 2023 mendatang agar mengutamakan keselamatannya dengan tidak membawa barang terlalu banyak. Ia menyarankan barang yang dibawa penumpang beratnya maksimal 20 kilogram.
Asmadi yang juga selaku Ketua Bidang Kapal Penumpang DPC INSA Kota Batam mengatakan walaupun harga tiket kapal ferry Batam-Dumai naik 10 % dari harga biasa, harga tersebut masih terjangkau masyarakat. (jam)
Editor : Heri
Posting Komentar