Wagub Marlin bersama Bupati Aunur Rafiq Hadiri Reuni 50 Tahun SMA Negeri 1 Karimun

Bupati Aunur Rafiq (nomor 4 dari kanan) bersama Wagub Marlin dan Walikota Rudi (kiri) saat menghadiri acara reuni 50 Tahun SMA Negeri 1 Karimun di Panggung Sri Kemuning, Coastal Area Karimun, Sabtu (7/10) (Ist/Realitamedia.com)

By James

KARIMUN, Realitamedia.com – Bupati Karimun Aunur Rafiq menghadiri reuni 50 tahun SMA Negeri 1 Karimun pada Sabtu (7/10) di Panggung Sri Kemuning, Coastal Area Karimun.

Selain Bupati Karimun yang juga alumni sekolah tersebut, kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kepri Hj Marlin Agustina Rudi bersama Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam H Muhammad Rudi.

Dalam data kepanitiaan, sebanyak 1.700 alumni sejak angkatan pertama sekolah ini mendaftarkan untuk ikut reuni. Mereka berasal dari angkatan pertama saat sekolah ini bernama SMA 397 Karimun hingga menjadi SMA Negeri 1 Karimun. Mereka datang dari berbagai wilayah Indonesia dan ada yang dari Malaysia serta Singapura.

Selain berbaur dengan alumni seangkatannya 1991, Wagub Marlin juga berbaur dengan dengan ribuan alumni lainnya.

Ia juga menghampiri para guru baik yang sudah mendidik mereka, serta para guru saat ini. Merekalah yang memberikan berbagai ilmu, keteladanan dan berbagai motivasinya untuk semangat meraih jalan kesuksesan.

“Terima kasih segala ilmu dan tunjuk ajar yang diberikan,” kata wanita yang juga menjabat sebagai Ketua TP PKK Kota Batam.

Saat diberi kesempatan berpidato, Marlin pun melemparkan seloroh untuk yang hadir. Terutama jangan sampai ada cinta lama yang bersemi kembali.

“Ingat ya, jangan ada yang CLBK (cinta lama bersemi kembali),” kata Marlin yang disambut tawa mereka yang hadir.

Selanjutnya Marlin pun mengajak alumni SMA Negeri 1 Karimun, untuk “menjual” Karimun. Juga mengeksplorasi berbagai potensi yang muaranya adalah untuk meningkatkan ekonomi Karimun dan kesejahteraan masyarakatnya.

“Potensi wisatanya juga besar. Kita promosikan agar semakin banyak yang datang berkunjung dan menikmati pesona Karimun,” kata Marlin.

Marlin pun bercerita saat dia bersekolah di Karimun. Termasuk ikut berjualan kue-kue untuk membantu orang tua selepas sekolah. Dan berbagai kegiatan untuk membantu perekonomian keluarga.

Menurut Ketua PIKORI BP Batam kegiatan reuni akbar ini sangat menggerakkan ekonomi masyarakat. Terlebih UMKM. Pasti ada kerinduan dengan berbagai makanan yang dulu ada di sekolah. Bahkan tak sedikit tiap angkatan “mencarter” Bas, untuk kembali mengingat masa lalu.

Bas inilah angkutan yang menggerakkan mereka dari rumah hingga sampai di sekolah, baik saat SMA berada di Tanjungbalai maupun ketika sekolah sudah di Kapling.

Sementara Bupati Karimun Rafiq menceritakan tentang masa-masa dirinya sekolahnya dulu, ia juga menjelaskan beberapa tokoh pendidikan dan guru yang pernah mengajar di SMAN tersebut. (Jam)

Editor : Herry