-->

Ads (728x90)

Warga Buliang Untuk Mengambil Voucher BPNT (Fhoto : Infolingga.com)
BATAM, Infolingga.com – Ratusan masyarakat kelurahan Buliang, kecamatan Batu Aji khususnya Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada Selasa siang (6/6/2017) mendatangi kantor Camat Batuaji untuk mengambil kartu elektronik atau kartu “Kombo”. 

Kartu “combo “atau voucher ini merupakan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) salah satu program presiden RI, Ir Joko Widodo yang diberikan kepada warga yang kurang mampu atau disebut Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

BPNT merupakan skema baru subsidi beras. Jika sebelumnya beras disalurkan langsung ke seluruh warga miskin, kini warga miskin yang sudah didata masuk ke dalam Program Keluarga Harapan (PKH) atau Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mendapatkan kartu elektronik “Kombo” untuk membelanjakan beras dengan harga yang murah.
Tidak hanya beras, kartu “Kombo” juga dapat digunakan untuk membeli bahan pangan lain, misalnya minyak goreng, telur, tepung dan bahan pokok lainnya.

Namun, KPM hanya dapat membeli bahan pangan di tempat khusus bernama elektronik warung gotong royong (e-warong).
E-warong sendiri adalah agen bank, pedagang dan pihak lain yang bekerjasama dengan bank pemerintah yang tergabung dalam Himpunan Bank Negara (Himbara), yakni BNI, BRI, Bank Mandiri dan BTN. Selain itu, tempat penggunaan e-warong juga telah melalui tahap verifikasi
Saat pembagian kartu voucher ini di kantor kelurahan Bulian, terlihat kesibukan dari para petugas untuk memeriksa data dari KPM.
Salah seorang warga kelurahan Buliang, Hambali salah satu dari KPM mengatakan bahwa ia sangat bersyukur mendapat bantuan dari pemerintah dan ia belum mengetahui berapa bantuan yang diberikan pemerintah tersebut.
“Saya sangat bersyukur mas, bantuan ini dapat menyambung hidup saya dan keluarga tetapi saya baru pertama kali mendapat bantuan ini dan jumlahnya saya belum tahu,” kata Hambali saat menunggu antrian.
Sementara itu, Lurah Buliang, Drs Husein MM ketika dihubungi di Batam pada Selasa (6/6/2017) mengatakan dulunya bantuan yang diberikan pemerintah kepada warga yang kurang mampu berupa bantuan beras Miskin (Raskin) namun saat ini bantuan itu diganti dengan program bantuan dengan memberikan voucher (kartu Combo) yang besarnya Rp 110 ribu dan dapat digunakan setiap bulan.
“Voucher itu tidak hanya dapat ditukarkan untuk membeli beras namun dapat juga digunakan untuk membeli telur, gula,” katanya.
Ia menyebutkan untuk warga Bulian yang mendapat voucher ini sebanyak 500 Kepala Keluarga (KK) dan warga yang mendapat BPNT ini masih menggunakan data tahun 2011 lalu.
“Warga yang mendapat BPNT ini ada 500 KK dan masih menggunakan data tahun 2011 lalu untuk lebih jelasnya silahkan dilihat di kantor lurah Buliang,” jelas Husein
(Lamhot)

Posting Komentar