-->

Ads (728x90)

Yafet Remon : Angka UMK Batam 2024 yang Direkomendasikan Walikota Batam ke Gubernur Kepri Itu Angka “Siluman”
Ratusan buruh saat menggelar aksi damai di depan pintu masuk Gerbang Selatan, Dataran Engku Putri, Senin (27/11/2023) (Parulian/Realitamedia.com).

By Parulian

BATAM, Realitamedia.com
– Angka Upah Minimun Kota (UMK) Batam 2024 yang direkomendasikan oleh Walikota Batam Muhammad Rudi ke Gubernur Kepri H Ansar Ahmad dinilai angka “siluman”

“ Ketika Walikota Batam Muhammad Rudi merekomendasi kepada Gubernur Kepri, kita tidak tahu angka siapa yang digunakannya. Inikan angka “siluman” dari mana angkanya itu,” kata Ketua Konsulat Cabang (KC) FSPMI Kota Batam, Yapet Ramon saat menggelar aksi damai di depan kantor Walikota Batam, Senin (27/11/2023).

Alasan Yapet Ramon menyebut angka UMK 2024 itu sebagai angka siluman lantaran saat rapat dewan pengupahan kota yang dipimpin oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam sebagai wakil unsur pemerintah tidak ada menjelaskan berapa besar angka UMK Batam tahun 2024, hanya menjelaskan UMK 2024 ditetapkan mengacu pada PP nomor 51 tahun 2023 tentang pengupahan.

Dalam menetapkan angka UMK ada mekanismenya, saat rapat dewan pengupahan seluruh unsur mengusulkan berapa persen kenaikan UMK Batam 2024. Unsur pengusaha mengusulkan kenaikan UMK 2024 sebesar 1,5% atau sebesar Rp 120 ribu lebih, unsur serikat buruh mengusulkan dua usul. Usul pertama kenaikan UMK 2024 sebesar 10 % dan usul kedua naik sebesar 15 %.

“ Sementara pihak pemerintah ketika rapat dewan pengupahan tidak ada mengeluarkan angka, hanya menjelaskan UMK 2024 ditetapkan mengacu pada PP nomor 51 tahun 2023, perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan. Tetapi kok tiba-tiba Walikota Batam merekomendasikan angka UMK 2024 ke Gubernur Kepri. Angka itu atas rekomendasi siapa, apa ngak angka siluman itu namanya, ” kata Yapet

Seharusnya, sebelum angka UMK 2024 itu direkomendasikan ke Gubernur Kepri, Walikota Batam harus menjelaskan ke semua pihak, baik pihak pengusaha dan pihak serikat buruh apa alasan atau dasar dari angka UMK 2024 tersebut direkomendasikannya.

Ketika ditanya berapa angka UMK 2024 yang direkomendasikan Walikota Batam ke Gubernur Kepri, Yapet mengaku tidak mengetahuinya. Bahkan ia mengatakan hingga saat ini belum ada dari pihak pemerintah menjelaskan ke pihak buruh terkait angka yang direkomendasikannya itu.

“ Itulah alasannya mengapa kami dari serikat buruh mengadakan aksi damai di kantor Walikota Batam ini,” katanya.

Yafet menyebut pemberitahuan aksi damai ini mereka lakukan hingga Kamis mendatang, jika sampai hari itu Walikota Batam tidak menjelaskan dasar dari angka UMK 2024 yang direkomendasikannya ke Gubernur Kepri. Maka pihaknya akan melakukan konsolidasi dengan pihak buruh untuk melakukan aksi damai lagi dengan jumlah massa yang lebih besar.

Dari pantauan di lapangan ada ratusan buruh yang menggelar aksi damai di depan pintu masuk Gerbang Selatan, Dataran Engku Putri. Tampak di depan pintu gerbang kantor Walikota Batam dipagar dengan kawat duri. Mereka melakukan aksi ini dengan tertib dan dibawah pengawasan aparat penegak hukum.  (ian)

Editor : Herry

Posting Komentar