-->

Ads (728x90)

Pemkab Natuna Gelar Bimtek Pengelolaan Arsip Dinamis, Arsip Aset dan Arsip Terjaga
Asisten III Bidang Administrasi Umum, Tasrif saat membuka Bimtek di Ballroom Adiwana Jelita Sejuba, Rabu (22/11/2023)(Budi Dharma/Realitamedia.com)


By Budi Dharma
NATUNA, Realitamedia.com
– Bupati Natuna diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum, Tasrif membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Arsip Dinamis, Arsip Aset dan Arsip Terjaga yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Natuna, Rabu (22/11/2023) di Ballroom Adiwana Jelita Sejuba. Jalan Raya Tanjung Kec. Bunguran Timur.

Kegiatan Bimtek ini dilaksanakan selama 2 hari dan dikuti 29 peserta dari Perwakilan Dinas Badan OPD Kabupaten Natuna.

Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Erson Gempa Apriandi dalam sambutannya mengatakan pada tahun 2024 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna akan melaksanakan program kegiatan Srikandi yaitu sistem informasi kearsipan Dinamis terintegrasi.

“Infrastruktur dasar untuk penggunaan aplikasi Srikandi ini adalah Sumber Daya Manusia,” kata Erson.

Lebih lanjut Erson mengatakan ada tiga komponen kearsipan yang harus dilaksanakan yaitu buku klasifikasi arsip, jadwal resentasi arsip, sistem klasifikasi keamanan akses arsip dinamis.

“Tiga komponen ini harus dikuasai oleh seluruh operator-operator yang ada,” lanjut Erson.
Erson berharap seluruh operator dapat menyukseskan program kegiatan ini karena tahun depan pihaknya berkomitmen dengan ANRI siap melaksanakan Srikandi.

“ Jadi pengelolaan arsip dinamis harus benar-benar dikuasai sebelum kita melaksanakan kegiatan SRIKANDi nantinya,” katanya.

Sementara Bupati Natuna melalui Asisten III Bidang Administrasi Umum, Tasrif mengatakan tugas pokok dan fungsi pemerintahan pada bidang kearsipan memiliki fungsi strategis sebagai upaya menjaga dan memelihara serta melakukan pengelolaan rekam jejak dokumentasi yang pada dasarnya mempengaruhi berbagai kondisi terkini terutama dalam pelaksanaan pemerintahan proses pembangunan dan pelayanan tentunya.

Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang terjadi pelaksanaan bidang kearsipan juga mengalami pergeseran paradigma operasional yakni dengan memaksimalkan kemajuan teknologi informasi yang sedang terjadi.

Ia menyebut sinergi program antara Dinas Komunikasi dan Informatika dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Natuna menjadi salah satu bentuk komitmen bersama bagi meningkatkan sumber daya manusia pengelolaan kearsipan menuju sistem informasi kearsipan dinamis dan terintegrasi atau Kini lebih kita kenal dengan singkatan Srikandi.

Melalui aplikasi Srikandi nantinya jejak informasi berbasis elektronik akan dapat terekam secara lebih baik sehingga nanti menjadi bukti akuntabilitas dan memori kolektif pelaksanaan pemerintah dan pembangunan daerah khususnya.

Selanjutnya Tasrif mengatakan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan sudah selesai melaksanakan Sosialisai Manajemen Kearsipan kepada 18 OPD tentang pengelolaan arsip dinamis tinggal dua dinas lagi yaitu dinas kesehatan dan pendidikan yang akan segera dilaksanakan.

“ Untuk Kecamatan sudah 2 Kecamatan yaitu Bunguran Timur Laut dan Serasan Timur. Untuk desa ada sekitar 15 desa yang telah kita lakukan sosialisasi terkait arsip dinamis ini,” katanya. (Bu)


Editor : Herry

Posting Komentar