-->

Ads (728x90)

Bupati Natuna Sambangi Keluarga dari Korban Bencana Longsor Serasan yang Belum Ditemukan
Bupati Natuna Wan Siswandi saat menyambangi keluarga dari empat orang korban tanah longsor yang belum ditemukan di salah rumah tempat pengungsian, Sabtu (18/3/2023) (Fhoto : Budi Dharma/Realitamediacom)

By Budi Dharma

NATUNA, Realitamedia.com  -  Dari 54 korban yang tertimbun tanah longsor di Pulau Serasan, Natuna 50 korban sudah berhasil ditemukan. Sedangkan 4 orang korban lagi hingga saat ini belum berhasil ditemukan. 

Bupati Natuna, Wan Siswandi yang juga selaku Komandan Penanggulangan Bencana Natuna mengunjungi keluarga dari 4 orang korban yang belum berhasil ditemukan itu, disalah satu rumah warga tempat pengungsian, Sabtu (18/3).

Bupati menyambangi keluarga dari korban tersebut bersama Dandim 0318 Natuna, Letkol Inf Morison Chandra dan Kepala BPBD Natuna Raja Darmika serta Kapolsek Serasan Iptu Malik

Selaku Komandan Penanggulangan Bencana Natuna, Wan Siswandi meminta maaf kepada keluarga dari 4 orang korban yang belum ditemukan.

" Saya bersama Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda serta seluruh Tim SAR Gabungan telah berupaya mencari dan mengevakuasi korban selama 13 hari pasca terjadi musibah longsor yang menelan korban jiwa sebanyak 54 orang dan harta benda milik warga, serta korban meninggal sudah ditemukan sebanyak 50 orang dan telah teridentifikasi," kata Bupati.

Lanjutnya, sesuai dengan SOP penanggulangan bencana sudah kami lakukan, dan ia memohon maaf sebesar-besarnya karena tidak bisa menemukan 4 korban lagi.

Wan Siswandi juga meminta maaf apabila ada kesalahan baik perlakuan maupun ucapan yang salah hingga melukai perasaan masyarakat Serasan saat melaksanakan tugas evakuasi korban dan menangani para pengungsi terdampak bencana.

"Sekali lagi kami mohon maaf, dan mohon keikhlasanya," tuturnya.

Ucapan yang sama juga disampaikan oleh Kepala Basarnas Natuna, Abdul Rahman S, meminta maaf kepada kelurga 4 korban hilang yang belum ditemukan.

"Sekali lagi kami mohon maaf, senoga keluarga mengikhlaskan kepergian 4 korban yang belum ditemukan," ungkap Abdul Rahman.

Mendengar penjelasan tersebut, seluruh keluarga dari 4 korban yang belum ditemukan mengaku ikhlas atas tidak ditemukanya keluarga mereka.

Paska terjadi longsor, Tim SAR Gabungan yang dipimpin langsung oleh Bupati Natuna, Wan Siswandi melakukan pencarian dan evakuasi korban selama 7 hari. Berhubung masih ada yang belum ditemukan maka waktu pencarian diperpanjang 2 x 3 hari jadi masa pecarian korban berjalan 13 hari dan berakhir pada hari ini, Sabtu (18/3/2023). (Bu)


Editor : Herry

Posting Komentar