-->

Ads (728x90)

Share Artikel ini | Redaksi News Sabtu, Maret 11, 2023 A+ A- Print Email

𝟏𝟐 𝐊𝐰𝐚𝐫𝐭𝐢𝐫 𝐑𝐚𝐧𝐭𝐢𝐧𝐠 𝐬𝐞-𝐊𝐨𝐭𝐚 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦 𝐒𝐢𝐚𝐩 𝐈𝐤𝐮𝐭𝐢 𝐒𝐞𝐥𝐞𝐤𝐬𝐢 𝐊𝐨𝐧𝐭𝐢𝐧𝐠𝐞𝐧 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦 𝐌𝐞𝐧𝐮𝐣𝐮 𝐑𝐚𝐢𝐦𝐮𝐧𝐚 𝐍𝐚𝐬𝐢𝐨𝐧𝐚𝐥 𝐗𝐈𝐈 𝐓𝐚𝐡𝐮𝐧 𝟐𝟎𝟐𝟑 𝐝𝐢 𝐉𝐚𝐤𝐚𝐫𝐭𝐚 𝗗𝗶𝘀𝗸𝗼𝗺𝗶𝗻𝗳𝗼 𝗕𝗮𝘁𝗮𝗺- Menuju Raimuna Nasional (Rainas) XII Tahun 2023 mendatang, Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Batam melaksanakan seleksi peserta Tingkat Kota Batam. Wali Kota Batam, sekaligus Ketua Majelis Pembimbing Cabang Pramuka Kota Batam, Muhammad Rudi, yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Kota Batam selaku Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Batam, Jefridin Hamid membuka secara langsung kegiatan Seleksi Peserta Raimuna Nasional XII Kwartir Cabang Kota Batam, di Kantor Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Batam, pada Sabtu (11/3/2023). “Untuk itu, karena ini kegiatan bergengsi bagi Pramuka Penegak Pandega makanya harus diseleksi, untuk menjadi kontingen Batam haruslah benar-benar memiliki keterampilan dan berkualitas karena akan membawa nama baik Kota Batam di event nasional,” ujar Jefridin. Raimuna Nasional XII Tahun 2023 ini akan dilaksanakan pada tanggal 14 s.d. 21 Agustus 2023 mendatang, di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur. Dimana kegiatan ini sendiri menjadi salah satu kegiatan pertemuan terbesar untuk Pramuka Penegak dan Pandega tingkat nasional yang ditaja setiap lima tahun sekali. “Adapun tujuan Raimunas XII ini  untuk membentuk sikap dan perilaku, meningkatkan kemandirian, keterampilan, persatuan dan kesatuan pramuka penegak dan pandega serta pemimpin terhadap penghayatan dan pengembangan kode kehormatan pramuka tri satya dan dasa dharma,” katanya. Dimana jumlah calon peserta sebelum seleksi Raimuna Nasional XII tahun 2023 sebanyak 36 orang dari 12 Kwartir Ranting yang masing-masingnya mengirimkan 3 calon, ditambah 4 orang peserta dari Dewan Kerja Cabang (DKC) Batam. Dengan jumlah kontingen yang akan terpilih untuk berangkat sebanyak 8 putra dan 8 putri. “Saya selaku Ketua Kwarcab Batam menekankan kepada panitia saya minta hasilnya minimal ada utusan per-kwarran satu orang. Ini pesertanya tiga, minimal yang lulus ada satu per-12 Kecamatan. Sehingga ada keterwakilan, jadi jangan khawatir untuk kwarran Galang, Belakang Padang dan lainnya tidak lulus. Namun, tetap harus berkualitas,” tegas Jefridin, disambut tepuk tangan. Jefridin menyampaikan melalui Rainas XII ini merupakan kesempatan besar untuk membangun relasi dari berbagai daerah hingga dunia. “Saya menjadi peserta Raimuna se-Indonesia dahulu tahun 1992 pada saat diperguruan tinggi, dan ada perwakilan negara tetangga serta dunia. Dari Inggris, Amerika dan sebagainya. Inilah kesempatan untuk membawa nama Batam dan berkenalan dengan rekan disana membangun networking,” ucap Jefridin. Menurutnya perkemahan ini memberikan kreativitas, dimana diminta kepada para kontingen untuk menunjukkan kreatifitas atas nama Batam. Lalu, rekreatif dengan wisata berkeliling Jakarta. Kemudian produktif, dimana mengandung edukasi pendidikan. “Sekali lagi kakak atas nama masyarakat Batam dan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menitipkan adik-adik semua mewakili Batam agar menjaga nama baik dan membawa nama Kota Batam,” ujar Jefridin. Diketahui kebarangkatan 16 kontingen asal Batam yang akan mengikuti Raimuna Nasional XII di Jakarta nanti akan dibiayai yang bersumber dari APBD Kota Batam tahun 2023 melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga. “Kalau sudah terpilih pertemukan kontingen dengan saya, kita berikan pemahanan jangan sampai tidak tahu mengenai Batam,” tegas Jefridin. “Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim seleksi peserta Raimuna Nasional XII Tahun 2023 Kota Batam saya nyatakan dibuka,” tutup Jefridin, di sambut dengan tapuk tangan meriah.
Walikota Batam Muhammad Rudi bersama anggota DPRD Kota Batam, Taufik Ace Muntasir saat menghadiri acara Deklarasi Menuju Sekolah Ramah Anak, di MB 2, Sabtu (11/3/2023) (Fhoto : Diskominfo Batam/Realitamedia.com).


By Parulian

BATAM, Realitamedia.com
–Walikota Batam Muhammad Rudi bersama anggota DPRD Kota Batam, Taufik Ace Muntasir menghadiri acara Deklarasi Menuju Sekolah Ramah Anak yang digelar di MB 2, Sabtu (11/3/2023).

Deklarasi itu diikuti sebanyak 41 sekolah dasar negeri dan swasta se-Kecamatan Batam Kota, serta penandatanganan deklarasi.

Acara deklarasi ini juga dihadiri Camat, Lurah Batam Kota, beberapa OPD di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam, kepala sekolah, guru, orangtua siswa, dan siswa se- Kecamatan Batam Kota.

Dalam sambutannya, Walikota Rudi mengatakan pihaknya mengajak semua pihak berkolaborasi menuju Indonesia Emas tahun 2045. Dimana dimulai dari mewujudkan sekolah ramah anak, dan pembangunan kota untuk menyelesaikan permasalahan anak menuju Indonesia maju.

“Terima kasih saya hadir ditengah- tengah pahlawan yang akan membangun negeri ini, yaitu bapak ibu para kepala sekolah dan guru- guru yang berjasa besar,” ujar Rudi.

Rudi mengatakan pihaknya mendukung penuh atas deklarasi ini dan mengajak semua pihak untuk ikut membangun Batam dan menciptakan suasana ramah anak mulai dari diri sendiri, yang kemudian menjamah ke masyarakat.


Adapun tujuan dari kegitan ini sebagai bentuk komitmen sekolah negeri, dan swasta di Kota Batam untuk melaksanakan ikrar bersama sebagai persiapan menuju sekolah ramah anak. Juga sebagai bentuk upaya mencegah kekerasan terhadap anak, dan untuk menciptakan sekolah yang nyaman bagi siswa.

“Hari ini akan ditetapkan sebagai deklarasi menuju sekolah ramah anak. Tidak hanya guru saat di sekolah yang dapat menyelesaikan masalah ramah anak, tapi juga orang tua saat dirumah dan semua pihak yang berada dilingkungan anak,” kata Rudi.

Rudi menegaskan kepada semua pihak yang terlibat untuk tidak ragu memulai dalam mewujudkan Batam sebagai Kota Layak Anak (KLA).

“Saya tidak akan pernah malu untuk memulai, kalau tidak sekarang hal ini tidak akan pernah berubah. Maka hari ini yang mana bisa duluan, kita dahulukan. Sama seperti saya membangun Kota Batam. Seperti pembangunan fisik yang sudah saya siapkan. Saya siapkan pembangunan fisik yang akan mencerminkan keramahan Kota Batam yang kita cintai,” tegasnya.

Wali Kota menyampaikan, bahwa dirinya hadir dalam acara tersebut karena kecintaannya kepada guru, sekaligus menyampaikan progres berbagai pembangunan infrastruktur yang tengah dilakukan. Mulai dari pembangunan jalan, bandara, pelabuhan hingga LRT.

Rudi mengajak seluruh pihak untuk bersama Pemko Batam, membangun Batam dengan kemampuan seluruh guru. Agar kebersamaan antara Wali Kota dan masyarakat sama- sama berjalan untuk mewujudkan Batam Kota Baru.

Usai kegiatan Taufik Muntasir saat ditemui awak media mengatakan pihaknya berharap setelah dilaksanakan deklarasi tersebut sekolah ramah anak dapat terwujud.

Politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini juga sepakat dengan Walikota Rudi agar seluruh masyarakat berkolaborasi menuju Indonesia Emas tahun 2045.  Yang dapat dimulai dari mewujudkan sekolah ramah anak, dan pembangunan kota untuk menyelesaikan permasalahan anak menuju Indonesia Maju. (ian)


Editor : Herry
 

Posting Komentar