-->

Ads (728x90)

Share Artikel ini | Redaksi News Senin, Juni 09, 2025 A+ A- Print Email

Daging Impor Bebas Masuk, Karantina Karimun Terkesan Tutup Mata
Daging impor di salah satu toko di Karimun, Senin (9/6) (James/Realitamedia.com)

By James 

KARIMUN, Realitamedia.com
- Maraknya peredaran daging impor di Karimun diduga disebabkan lemahnya pengawasan dari pemerintah dalam hal ini Karantina Kelas IIB Tanjung Balai Karimun.

Salah seorang warga berinisial M mengatakan Karantina Karimun merupakan ujung tombak untuk mencegah masuknya daging import di Karimun secara ilegal.

" Daging import yang belum diketahui perizinannya diangkut oleh Kapal Pompong, masuk melalui Pelabuhan Kolong Telaga Riau Kecamatan Karimun pada pagi dini hari sekitar pukul 04 00 WIB,” kata salah satu warga Telaga Riau yang enggan disebutkan namanya, Senin (9/6/2025).

Ia menilai Karantina Karimun seolah-olah tutup mata dengan masuknya daging import tersebut.

"Jika ada keinginan kuat dari pemerintah atas masalah ini sangat mudah mengidentifikasinya, sebab pelaku bisnis impor daging, orangnya itu-itu saja, kemudian daging impor itu masuk melalui pelabuhan yang tidak resmi," tegas warga.

Ia menduga keras para importir itu dekat dengan aparat penegak hukum, mengakibatkan Karantina Karimun lemah melakukan pengawasan.

Seharusnya Karantina Karimun melakukan pengawasan secara ketat, agar daging impor tidak bebas masuk ke Karimun. Setiap daging impor yang masuk harus memenuhi persyaratan yang diatur di Indonesia, yaitu aman, sehat, utuh dan halal. (Jam)

Editor : Patar

Posting Komentar