.jpg)
 |
| Kades Air Hitam Kecamatan Ukui, Tansi Sitorus membabat batang sawit di dalam Kawasan Konservasi TNTN yang di bawah umur 5 tahun, Kamis (26/6) ( Ist/ Realitamedia.com) |
By Anton
PELALAWAN, Realitamedia.com - Demi mendukung program Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH), Kepala Desa (Kades) Air Hitam Kecamatan Ukui, Tansi Sitorus melakukan pemusnahan batang sawit di dalam Kawasan Konservasi TNTN yang di bawah umur 5 tahun dengan cara membabat, Kamis (26/6).
Pemusnahan tersebut dilakukan bersama dengan perangkat desa, warga masyarakat sekaligus pemilik lahan dan dihadiri personil pengamanan Satgas PKH.
"Kita musnahkan untuk mengembalikan fungsi TNTN. Dan saat ini kita lagi membabat lahan yang bermasalah sekitar 10 Ha dan itu atas ijin seluruh pemiliknya," ujar Tansi Sitorus melalui sambungan handphone seluler, Jumat (27/6).
Masih kata Ia lagi, pihaknya juga telah mempersiapkan bibit tanaman keras hutan untuk ditanam kembali di lokasi yang telah dihancurkan.
"Kita telah mempersiapkan bibit tanaman keras untuk hutan dan ini merupakan komitmen kita semua dalam menjaga kawasan TNTN,"ungkapnya
Desa Air Hitam, termasuk Desa Rehabilitasi Hutan Lahan (DRHL) di dalam Kawasan konservasi TNTN yang saat ini dalam penertiban oleh personil Satgas PKH.
Untuk itu, Tansi Sitorus di hadapan warga meminta agar mendukung program Satgas PKH dalam pemulihan Kawasan Hutan Konservasi TNTN.
"Bagi warga yang berkebun maupun bertempat tinggal dalam kawasan konservasi TNTN agar segera melakukan relokasi mandiri. Satu hal lagi, portal yang telah di pasang, jangan dirusak atau dicabut," ucapnya dihadapan warga yang turut dalam kegiatan tersebut.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wadantim Intel Satgas PKH Letda Arh Ari Gunadi, Danpos 3 Pasukan SSK Satgas PKH Letda Inf Sutrisno, Anggota Gakkum Balai Hutan Wilayah Sumatera dan Balai TNTN juga ada Babinkamtibmas Desa Air Hitam serta Babinsa Desa Air Hitam.
Sedangkan dari perangkat Desa Air Hitam ada Kaur Umum dan Perencanaan Fadhly U Panjaitan, juga ada BPD Desa Air Hitam Gunarto Sukma Wijaya serta perangkat Desa Air Hitam Taufik.
Selain itu ada juga perangkat RT Rahmad Hidayat dan Butar Butar dan turut dihadiri oleh masyarakat 25 orang. Untuk personel Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Air Hitam, 10 orang dan Linmas Desa Air Hitam sebanyak 6 orang. (ton).
Editor : Patar
Posting Komentar