-->

Ads (728x90)

Gubernur Edy bersama Ketua TP PKK Kabupaten/Kota yang berhasil meraih juara lomba merangkai bunga di Aula T. Rizal Nurdin Komp. Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Rabu (31/05/2023) (Realitamedia.com/Osten)

By Osten

ASAHAN, Realitamedia.com
– Hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April, bukan hanya sekedar soal kesetaraan peran perempuan saja.

Lebih dari itu, peringatan Hari Kartini adalah bagaimana mengembangkan sikap peduli dan berbagi, serta empati terhadap persoalan-persoalan kekinian seperti penanggulangan kemiskinan, stunting, pencegahan tindak kekerasan perempuan dan anak, serta hal-hal lainnya yang dapat memberikan perubahan yang lebih baik menuju Sumatera Utara yang bermartabat.

Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi saat menghadiri acara puncak Peringatan Hari Kartini Tahun 2023 yang digelar di Aula T. Rizal Nurdin Komp. Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Rabu (31/05/2023)

Acara puncak peringatan Hari Kartini ini dihadiri Forkopimda Sumut/Ibu, Ketua TP. PKK Provsu, Bupati/Walikota se- Sumatera Utara, Ketua TP. PKK Kab/Kota se- Sumatera Utara, Kepala Dinas PPKBP3A se- Sumatera Utara (Sumut) dan undangan lainnya.

Pada acara puncak Hari Kartini ini, Ketua TP. PKK Provinsi Sumatera Utara (Provsu) Hj. Nawal Edy Rahmayadi menyerahkan penghargaan kepada Ketua TP PKK Kabu/Kota yang berhasil meraih juara pada perlombaan merangkai bunga yang digelar dalam rangka memperingati Hari Kartini Tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2023.

TP PKK Kabupaten Asahan berhasil meraih Juara II pada perlombaan tersebut, penghargaan sebagai Juara II diserahkan oleh Ketua TP. PKK Provsu Hj. Nawal Edy Rahmayadi kepada Ketua TP. PKK Kabupaten Asahan Hj. Titiek Sugiharti Surya.

Dalam sambutannya, Ketua TP. PKK Provinsi Sumatera Utara Hj. Nawal Edy Rahmayadi  menyampaikan sejarah singkat Perjuangan RA Kartini.  Ia mengatakan bahwa berkat Kartini, perempuan bukan lagi sosok yang hanya berdiam di rumah, mengurus suami dan anak.
"Berkat Kartini perempuan Indonesia bisa menjadi apapun dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa," kata Nawal.

Beliau mengatakan Kartini adalah pejuang emansipasi kaum perempuan, jasanya membuat para perempuan Indonesia kini bisa mengenyam pendidikan setinggi-tingginya, berpartisipasi dalam berbagai profesi yang jenjang karirnya tidak dibatasi lagi oleh kodratnya sebagai perempuan.

Usai mengikuti kegiatan Ketua TP. PKK Kabupaten Asahan Hj. Titiek Sugiharti Surya kepada wartawan mengatakan bahwa sebagai perempuan hendaknya tidak pernah lelah untuk berbuat baik dan berperan aktif dalam memajukan perempuan di daerahnya masing-masing.
"Tentu Kartini akan tersenyum bangga di pusaranya, apabila Kartini-Kartini hari ini dan masa depan, khususnya di Kabupaten Asahan mampu meneruskan serta membumikan kebermanfaatan dan kepedulian itu," kata Titiek.

Didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Kab. Asahan Ny. Hj. Derlina John Hardi dan beberapa Pengurus TP PKK Kab. Asahan, lebih lanjut Titiek mengatakan bahwa Bangsa Indonesia membutuhkan peran perempuan dan peran yang lebih nyata.

"Karenanya, saya selaku Ketua TP. PKK Kabupaten Asahan akan selalu mendorong peran perempuan agar membawa kebermanfaatan bagi masyarakat di segala bidang," katanya. (Ten)


Editor : Herry
 

Posting Komentar