-->

Ads (728x90)


BATAM, Infolingga.com  –  Baru mendapat ijin investasi dibulan Januai 2017 lalu, PT Esun Internasional Utama kini telah mampu melakukan ekspor ke Singapura dan ekspor perdana perusahaan yang memproduk recyling manufacturing dari barang barang daur ulang peralatan elektronik ini dilakukan dengan penguntingan pita oleh Kepala BP Batam, Hatanto Reksodipoetro bersama Gubernur Kepri, Nurdin Basirun dan CEO PT Esun International Utama Doni Permana yang dilaksanakan di Kawasan Industri Sungai Harapan, Sekupang,Batam, Sabtu (7/10/2017). 

“Saya sangat bangga dan salut kepada perusahan PT Esun Internasional Utama ini pasalnya perusahaan ini baru mendapat ijin investasi bulan Januari 2017 lalu namun kini telah mengekspor produknya ke Singapura,” kata Kepala BP Batam, Hatanto Reksodipoetro.

BP Batam, katanya, akan terus berupaya mendatangkan investor ke Batam dengan memberikan kemudahan bagi para investor dengan membuat program izin investasi 3 jam (i23J) BP Batam.
Ia mengatan bahwa dalam 9 bulan pertama di tahun 2017 ini nilai investasi di Batam telah mencapai USD 765.7 juta mudah mudahan dengan program izin investasi 3 jam (i23J) BP Batam kedepan investor berlomba lomba berinvestasi ke Batam sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan dan dapat meningkatkan kembali pertumbuhan ekonomi di Batam.

“Semoga PT Esun International Utama dapat meningkat ekspornya ke Singapura dan Negara lainnya,” harapnya.

Gubernur Kepri, Nurdin Basirun juga memberikan apresiasi dan bangga kepada perusahaan PT Esun International Utama lantaran walau kondisi ekonomi Batam dan dunia saat ini lagi lesuh namun perusahaan ini masih dapat berinovasi dan mampu menjalankan produksinya.

Sementara CEO PT Esun International Utama, Doni Permana mengatakan sangat menyambut baik atas dukungan yang diberikan oleh Pemerintah khususnya BP Batam kepada perusahaan mereka sehingga dapat mewujudkan ekspor 100 % pada ekspor perdana ini.
 
“Perusahaan kami mulai melakukan produk olahan barang elektronik pada tanggal 8 Juli 2017 lalu dengan memperkerjakan 150 orang dan kedepan direncanakan akan memperkerjakan hingga 250 orang karyawan,” katanya.
 
(hms/lamhot)

Posting Komentar