.jpg)
 |
| Pejabat, Perwira, Bintara, Tamtama, dan Pegawai Negeri Sipil Lanud RSA Natuna saat mengikuti sosialisasi Pembinaan Personel, Kamis (30/10/2025) (Budi/Realitamedia.com). |
By Budi Dharma
NATUNA, Realitamedia.com – Komandan Lanud Raden Sadjad (Danlanud RSA), Marsekal Pertama TNI Onesmus Gede Rai Aryadi, S.E., M.M., M.Han diwakili Kadispers, Letkol Adm Yuli Afrizan, S.Sos membuka kegiatan sosialisasi Pembinaan Personel (Binpers).
Kegiatan sosialisasi Binpers dari Staf Personel Komando Operasi Udara Nasional (Spers Koopsudnas) ini, digelar di Gedung Graha Serasan Lanud RSA, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulaun Riau, Kamis (30/10/2025).
Kegiatan sosialisasi Binpers ini diikuti para pejabat, Perwira, Bintara, Tamtama, dan Pegawai Negeri Sipil Lanud Raden Sadjad (RSA) Natuna.
Danlanud RSA dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kadispers, Letkol Adm Yuli Afrizan, S.Sos menyampaikan pentingnya pembinaan personel sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia TNI Angkatan Udara yang profesional, disiplin, dan berkarakter kuat.
Danlanud RSA juga mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Tim Spers Koopsudnas yang telah hadir di Lanud Raden Sadjad.
Menurut Danlanud RSA, kegiatan seperti ini merupakan sarana penting untuk menyamakan persepsi antara satuan di daerah dengan kebijakan pembinaan di tingkat pusat.
Asisten Personel (Aspers) Kaskoops Udara Nasional, Marsekal Pertama TNI Sigit Gatot Prasetyo, M.M.OAS., diwakili oleh Perwira Pembantu (Paban) I/Ren Spers Kaskoopsudnas, Kolonel Pnb Muhram Jayahadi Kusuma, S.E., M.M., PGSDSDS., psc., menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari jajaran Lanud Raden Sadjad dan menegaskan pentingnya kesiapan sumber daya manusia TNI Angkatan Udara dalam menghadapi tantangan modern, termasuk dampak negatif teknologi informasi serta fenomena penyimpangan perilaku yang dapat mengganggu moral prajurit.
Paban I/Ren Spers Kaskoopsudnas, juga menyoroti ancaman penyalahgunaan media sosial, perjudian daring, serta perilaku menyimpang seperti LGBTQ yang dinilai dapat merusak disiplin dan integritas prajurit.
Pejabat Spers Koopsudnas tersebut menegaskan bahwa pimpinan TNI Angkatan Udara telah menetapkan sanksi tegas bagi anggota yang terbukti melakukan pelanggaran, demi menjaga kehormatan dan citra organisasi.
Kegiatan dilanjutkan dengan paparan dari Paban IV/Bindik Kaskoopsudnas, Kolonel Adm Sophan Alriawan, S.T., M.Si., yang membahas program prioritas Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) terkait pembinaan sumber daya manusia, penerapan merit system, peningkatan kesejahteraan, serta pengembangan karier yang transparan dan akuntabel.
Selain itu, narasumber dari Dinas Psikologi TNI Angkatan Udara (Dispsiau) Mabesau, Letkol Kes Muflih Dahlan, S.Psi., M.Psi., Psikolog, memberikan materi tentang pentingnya menjaga kesehatan mental dan manajemen stres bagi prajurit serta Pegawai Negeri Sipil. Letkol Kes Muflih Dahlan menjelaskan bahwa keseimbangan psikologis yang baik berperan besar dalam menjaga kinerja dan keharmonisan lingkungan kerja di satuan.
Sosialisasi berlangsung dengan suasana komunikatif dan penuh antusiasme. Para peserta aktif berdiskusi serta menyampaikan berbagai pertanyaan terkait pembinaan karier, disiplin, dan kesejahteraan personel.
Kegiatan ditutup dengan harapan agar seluruh personel Lanud Raden Sadjad mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang disampaikan, serta terus meningkatkan profesionalisme dan loyalitas dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara melalui TNI Angkatan Udara. (Bu).
Editor : Patar
Posting Komentar