![]() |
Asisten II Setdakab Pelalawan saat memimpin rapat di Aula Kantor Dinas PUPR Kabupaten Pelalawan, Rabu (06/03) (dok Diskominfo Pelalawan) |
By Anton
PELALAWAN, Realitamedia.com - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Banjir Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan menggelar rapat koordinasi dalam mengantisipasi banjir, khususnya di Kota Pangkalan Kerinci, bertempat di Aula Kantor Dinas PUPR Kabupaten Pelalawan, Rabu (06/03).
Terlihat dalam rapat koordinasi tersebut, Asisten II Setdakab Pelalawan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pekerjaan umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Sosial, Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP), Dinas Pemadam kebakaran (Damkar), Bappeda, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kabag Administarsi Pemerintahan (Adpem), Camat Pangkalan Kerinci, Lurah Pangkalan Kerinci Timur, Lurah Pangkalan Kerinci Kota, dan Lurah Pangkalan Kerinci Barat.
Rapat tersebut dilaksanakan mengingat curah hujan dalam sepekan ini di Pelalawan cukup tinggi sehingga dikawatirkan dapat menimbulkan bencana banjir.
Dalam kesempatan itu, Pelaksana tugas (Plt) Kadis Kominfo Faisal SSTP mengatakan, rapat penangangan banjir tersebut untuk menyepakati langkah-langkah cepat yang akan diambil disaat kondisi bencana banjir akibat curah hujan yang tinggi saat belakangan ini.
"Langkah awal, kita beserta Satgas akan turun untuk meninjau lokasi dimana titik-titik banjir yang terdapat di beberapa wilayah pada kota Pangkalan Kerinci,"ungkapnya.
Selanjutnya, apabila ditemukan oleh Satgas Penangan Banjir titik-titik rawan banjir, akan segera mengambil tindakan di kawasan tersebut.
Tindakan maupun langkah-langkah penanganan banjir yang akan dilakukan di antaranya adalah membersihkan drainase yang tersumbat sedangkan bagi daerah yang belum memiliki drainase akan diproritaskan untuk dilakukan pembangunannya.
![]() |
Asisten II Setdakab Pelalawan Fahkrizal saat meninjau salah satu titik banjit di Jalan Lintas Timur, Rabu (06/03) (dok Diskominfo Pelalawan) |
Selain itu, Dinas PUPR juga mempersiapkan alat berat bagi masyarakat yang membutuhkan dalam penangan banjir di kawasan banjir.
"Bagi masyarakat yang membutuhkan alat berat tersebut dimana terdapat titik rawan banjir, dapat berkomunikasi dengan perangkat kelurahan," katanya.
Sementara itu Asisten II Setdakab Pelalawan Fahkrizal menyebutkan cukup banyak titik-titik rawan banjir yang terdapat di seputaran Kota Pangkalan Kerinci.
"Seperti depan Hotel Aini, Jalan Lintas Timur, kurang lebih sepanjang 150 meter terdapat titik banjir dan ini telah kita tangani sehingga sudah berkurang secara signifikan," ungkapnya.
Dijelaskannya lagi ini semua berkat kerja keras tim dengan menggunakan alat berat dengan melakukan pengerukan jalur drainase serta mengangkat sampah, pasir, tanah juga material yang ada di dalam jalur drainase tersebut.
"Alhamdulillah saat ini jalur tersebut sudah lancar dan telah mengurangi genangan air disekitar lokasi rawan banjir," jelasnya lagi.
![]() |
Asisten II Setdakab Pelalawan Fahkrizal bersama anggota Satpol PP saat meninjau draenase yang sumbat mengakibatkan banjir di Jalan Lintas Timur, Rabu (06/03) (dok Diskominfo Pelalawan) |
Selain itu Fahkrizal mengharapkan dukungan dan kerjasama dari seluruh masyarakat, untuk tidak membuang sampah dalam bentuk apapun ke dalam drainase.
"Saat ini perlu juga diaktifkan kegiatan swadaya gotong royong (goro) di tengah-tengah masyarakat sehingga warga tidak bergantung hanya kepada Pemerintah," terangnya.
Diakhir rapat, Fahkrizal menyampaikan agar seluruh stakeholder dan warga dapat lebih tanggap terhadap situasi yang cukup mengganggu aktifitas masyarakat.
"Mari kita jaga Kota Pangkalan Kerinci terutama Kabupaten Pelalawan ini agar dapat terbebas dalam kerawanan banjir disaat curah hujan yang cukup tinggi dalam menyongsong Pelalawan Maju” kata Fahkrizal mengakhiri. (ton/Advetorial).
Editor : Patar
Posting Komentar