Proyek Semenisasi Jalan Rawa Panjang di Talang Muandau Diduga Tidak Sesuai Justek

 

Plang Proyek dan Kondisi Jalan Usaha Tani Jalan Rawa di Dusun VI Beringin Desa Tasik Serai Barat Kec Talang Muandau, Kab Bengkalis dan Pasir Halus dan Batu Kerikil Halus (Fhoto : Bancin)

BENGKALIS, Realitamedia.com  -  Pembangunan Jalan Usaha Tani Jalan Rawa Panjang RT 02 RW 11, Dusun VI Beringin Desa Tasik Serai Bharat Kecamatan Talang Muandau, Kabupaten Bengkalis Riau diduga tidak memenuhi standar Justifikasi Teknis (Justek).

Parlin salah seorang warga yang juga selaku pemerhati pembangunan di Kabupaten Bengkalis mengatakan jalan itu dibangun dengan menggunakan material pasir cuci (halus) dan batu kerikil yang halus. Tidak seperti pengerjaan semenisasi jalan lainnya yang menggunakan pasir kasar dan batu sertu

“ Campuran material pasir halus dan batu kerikil halus akan mengurangi kekuatan coran jalan itu sehingga kwalitasnya sangat diragukan,” kata Parlin belum lama ini.

Selain itu, katanya, tanah atau jalan yang akan disemenisasi seharusnya dipadatkan terlebih dahulu dan dilevelkan. Namun Parlin melihat pemadatan tanah terkesan asal jadi dan tanahnya tidak diratakan terlebih dahulu.

“ Seharusnya jalan itu dipadatkan dan diratakan agar volume dari semenisasi itu sesuai. Contohnya jika ukuran jalan itu 15X2X100 meter, maka tinggi malnya harus lebih dari 15 centimeter jika saat pengerjaan mal itu ditimbun agar kuat saat diberikan coran semen. Selain itu. tanahnya harus rata sehingga volume coran semen semuanya setinggi 15 centimeter,” kata Parlin.

“ Saya meragukan jika kita tarik benang dari mal yang kiri dengan mal kanan tingginya tidak sama dan jumlah volume cor semennya patut diragukan,” katanya menambahkan.

Proyek pengerjaan jalan ini dilaksanakan oleh CV Rizkia Jaya dengan konsultan pengawas CV Titah Paduka Consultant. 

Proyek ini menelan anggaran sebesar Rp 184.742.014,28,- menggunakan APBD kabupaten Bengkalis tahun 2021 dengan waktu pelaksanaan selama 60 hari kalender.

Parlin bersama masyarakat setempat mengharapkan agar Dinas Tananaman Pangan Holtikultura dan Peternak Kabupaten Bengkalis turun ke lapangan untuk melihat kondisi proyek jalan ini yang dikerjakan oleh CV Rizkia Jaya.

Hingga berita ini diupload belum diperoleh keterangan terkait pengerjaan proyek jalan ini dari Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan Kabupaten Bengkalis dan pihak kontrak pelaksana serta konsultan pengawas wartawan kami sedang berupaya mengejar untuk memperoleh keterangan terkait proyek tersebut. (Bcn)