-->

Ads (728x90)

Pencari Suaka asal Afganistan Melakukan Aksi Demonstrasi di Lapangan Pamedan Tanjungpinang. Senin (27/9/2021). 

TANJUNGPINANG, Realitamedia
– Dibawah derasnya hujan. Tidak mengurangi semangat ratusan  masa pencari suaka asal Afganistan melakukan aksi demonstrasi di Lapangan Pamedan, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) untuk menyampaikan aspirasinya.

Kapolres Tanjungpinang AKBP Fernando mengatakan, sebenarnya dari pihak kepolisian tidak memberikan izin untuk melakukan aksi tapi mereka tetap memaksa melakukan aksi unjuk rasa.

” Kita sama sekali tidak berikan izin ataupun rekomendasi, kita juga sudah berkoordinasi dengan Satpol PP, dan Imigrasi tetapi mereka dengan jumlah ratusan tetap memaksa keluar dengan berjalan kaki", ujar Kapolres Tanjungpinang AKBP Fernando. 


Pihak Kepolisian hanya mengamankan aksi ini jangan sampai mereka tidak taat Prokes karena warga kita sendiri di larang untuk melakukan Unjuk Rasa (Unras), aksi dari mereka ini hanya diam saja menunjukkan pada dunia bahwa berharap Negera ketiga ada yang menampung, ” jelas Kapolres Tanjungpinang.

Saat di wawancarai Kordinator Lapangan, Yahya Zamilih menuturkan aksi ini dilakukan oleh warga Afganistan, untuk meminta kejelasan status mereka di Indonesia.

“Semua warga yang ada disini, adalah pencari suaka dari Afganistan yang berada di Indonesia, Tujuan kami melakukan aksi demo ini meminta dari Pemerintah Indonesia agar memberikan kami kejelasan status  Kami sudah menunggu selama satu Dekade (10 Tahun) untuk proses pemindahan status warga Negara,” tutur Yahya saat di wawancarai di tengah Lapangan Pamedan.


Yahya juga menambahkan telah banyak warga Afganistan yang melakukan bunuh diri akibat depresi dan stres, menanti masa depan yang tidak pasti.

“Kami sudah beberapa kali melakukan mediasi, tatepi selalu dapat kata – kata yang sama, yaitu menunggu.” Keluhnya dengan nada pelan.

Salah seorang warga Afganistan, yang diwawancarai oleh awak media, Asif Rahini yang juga mengikuti Aksi demonstrasi, menjelaskan dengan Bahasa Inggris karena ia belum fasih Berbahasa Indonesia namun diterjemahkan oleh Awak Media ini.


“Negara kita baru-baru ini dihancurkan dan dikendalikan oleh pasukan Taliban, jadi kita bingung ke mana harus pergi, Afghanistan benar-benar tidak aman bagi kita dan anak-anak kita, Kita di sini menunggu kejelasan tentang status sekitar 8 sampai 9 tahun kurang lebih, kita meminta kejelasan dari pemerintah Indonesia tentang status kita (Red) “ Jelasnya.

Harapan para pencari Suaka yang berasal dari Afganistan ini adalah keseriusan dan kepastian status mereka di Indonesia.

Posting Komentar