-->

Ads (728x90)

Share Artikel ini | Redaksi News Rabu, Desember 03, 2025 A+ A- Print Email

 

Pastikan Harga Bahan Pokok Tetap Stabil, Bupati Karimun Sidak ke Pasar Maimun
Bupaqti Iskandarsyah saat sidak ke Pasar Maimun Rabu (3/12/2025) (James/Realitamedia.com).

By James 

KARIMUN, Realitamedia.com - Pemerintah Kabupaten Karimun melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Induk Maimun, Rabu (3/12/2025).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Karimun bersama unsur Forkopimda dan jajaran perangkat daerah. Sidak ini merupakan langkah antisipatif menghadapi meningkatnya permintaan kebutuhan pokok untuk memastikan ketersediaan serta kestabilan harga bahan pokok menjelang akhir tahun.

Dalam kunjungannya di Pasar Maimun, Bupati Karimun Iskandarsyah menekankan pentingnya kelancaran pasokan. Ia meminta para pengusaha menjamin kontinuitas dan segera melapor jika terjadi gangguan.

"Kami ingin memastikan pasokan tidak terputus. Jika ada kendala, segera laporkan kepada kami. Bupati, Dandim, dan Bea Cukai akan siap membantu mencarikan solusi,” kata Bupati.

Selain mengunjungi Pasar Maimun, Bupati Karimun Iskandarsyah melanjutkan  kunjungannya ke Bazar Pangan Murah Disperindag Karimun.

Bupati Karimun Iskandarsyah mengatakan sebagian besar harga bahan pokok masih dalam kondisi stabil.  Namun, satu komoditas menunjukkan kenaikan harga yang signifikan: cabai. Harga cabai melonjak tajam, dari Rp 75 ribu menjadi Rp 100 ribu per kilogram.

Melihat lonjakan ini, Bupati Karimun langsung memerintahkan Kepala Disperindag untuk segera melakukan intervensi. Langkah ini diambil untuk menormalkan kembali harga dan mencegah resiko inflasi yang dapat memberatkan masyarakat. Solusi yang tengah diupayakan adalah koordinasi dengan Kelompok Tani “Andalan” serta rencana memasok cabai dari NTB.

Selain cabai, pasokan daging juga menjadi fokus karena masih bergantung pada Batam. Masalah ini akan dibahas dalam rapat Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) untuk mencari solusi jangka panjang.

Sementara itu, Dandim 0317/TBK Letkol Inf Andit Franata, menjelaskan bahwa sidak dan operasi pasar ini bertujuan menahan lonjakan harga agar bermanfaat bagi masyarakat menjelang Nataru. Pihaknya bersama Forkopimda juga akan membentuk Satgas Nataru.

Sementara itu, Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tipe Madya Pabean B  Tanjung Balai Karimun (KPPBC TMP B), Tri Wahyudi menegaskan komitmennya. Sebagai wilayah perbatasan yang bergantung pada Batam (FTZ), KPPBC TMP B akan terus mendampingi pengusaha pemasok beras, minyak goreng, dan kebutuhan pokok lainnya untuk memastikan ketersediaan dan legalitas komoditas tersebut terpenuhi. (Jam)

Editor : Patar


Next
This is the most recent post.
Previous
Posting Lama

Posting Komentar