![]() |
Ketua Umum KBRG Kepri mengibarkan bendera petaka setelah diterimanya dari Gubernur Ansar di Restoran Golden Prawn Bengkong, Kota Batam, Sabtu (27/9/2025) (Ist/Infokepri.com) |
By Parulian
BATAM, Realitamedia.com – Ketua Umum Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Sumatera Barat, Fauzi Bahar Datuak Nan Sati, melantik pengurus Keluarga Besar Rumah Gadang (KBRG) Kepri periode 2025–2030, pada Sabtu (27/9/2025) di Restoran Golden Prawn Bengkong, Kota Batam.
Pelantikan pengurus KBRG Kepri ditandai dengan penyerahan bendera pataka, yang diserahkan oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad didampingi Fauzi Bahar Datuak Nan Sati kepada Ketua Umum KBRG Kepri
Kegiatan pelantikan ini, diawali dengan prosesi arak jamba oleh 21 Bunda Kanduang yang membawa berbagai makanan tradisional sebagai hidangan makan bersama dalam pesta besar Melawekan Gelar Ketua KBRG Kepri.
Dalam sambutannya, Gubernur Ansar mengatakan setelah pengurus KBRG Kepri dikukuhkan, maka organisasi sosial ini harus bisa menjadi wadah yang menjembatani seluruh perantau Minang di Kepri.
“Apalagi kita ketahui bersama, perantau asal Minang begitu banyak tersebar dihampir semua wilayah Kepri. Sehingga sangat tepat jika KBRG hadir menjadi wadah silaturahmi sesama keluarga besar rantau Minang,” jelasnya.
Gubernur Ansar juga berharap agar orang Minang yang banyak tersebar diberbagai sektor dan menjadi pelaku usaha dapat bersama-sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri terus bergandengan tangan membangun negeri tercinta.
“Kepri dengan kemajemukan masyarakatnya harus bisa saling merawat dan menjaga persatuan serta kesatuan yang telah terjaga dengan baik selama ini. Sehingga Kepri sebagai daerah tujuan investasi nasional bisa semakin maju,” kata Ansar Ahmad.
Sebagai informasi, masyarakat Kepri terdiri dari berbagai suku dan adat yang ada di Indonesia. Mulai dari Melayu 29,97%, Jawa 22,2%, Batak 12,43%, Minang 9,71%, Tionghoa 7,70%, serta Sunda, Bugis, Palembang, NTT, dan banyak suku lainnya. (ian)
Editor : Patar
Posting Komentar