Tutup KKN Mahasiswa Unrika, Amsakar : Ingin Sukses di Dunia dan Akhirat Jawabannya Pendidikan

 

Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad (Kemeja Hitam Bertopi) bersama Mahasiswa Unrika di Lapangan Bola Raja Muhammad Kampung Tua Bagan, Sei Beduk, Batam, Minggu (2/10) (Fhoto : Ist)

BATAM, Realitamedia.com – Mahasiswa merupakan bagian dari kelompok civitas akademika yang akrab dengan tiga hal termaksud dalam Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat.

Representasi pengabdian kepada masyarakat yakni melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Dengan tujuan mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar melalui keterlibatan langsung di tengah masyarakat.

“ Seperti yang dilaksanakan mahasiswa Universitas Riau Kepulauan (Unrika) yang telah melaksanakan KKN di Kampung Tua Bagan,” kata Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad saat menutup KKN Mahasiswa Unrika Kelompok 23 Tahun 2022 pada Minggu (2/10) di Lapangan Bola Raja Muhammad Kampung Tua Bagan, Sei Beduk, Batam.

Ia menyebut Pemerintah Kota Batam merasa terbantu dengan kehadiran KKN Mahasiswa Unrika, apa yang sudah didapatkan di tengah masyarakat Kampung Tua Bagan ke depan dapat dijadikan pengalaman berharga.

“ Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kampung Tua Bagan yang antusias menerima kehadiran mahasiswa Unrika. Sehingga para mahasiswa peserta KKN dapat melaksanakan sejumlah agenda,” katanya

Selama KKN mahasiswa Unrika melakukan tiga agenda yaitu membuat lampu jalan, plang jalan dan penanaman pohon puncuk merah.

“ Agenda yang telah dilakukan mahasiwa Unrika  dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” katanya.

Beliau juga mengucapkan selamat kepada mahasiswa peserta KKN yang sudah menuntaskan kegiatan KKNnya dan ia berharap, pengalaman selama KKN dapat diteruskan kepada mahasiswa lain baik yang satu angkatan semester bawah.

“Mari tingkatkan kesadaran agar memiliki rasa yang sama untuk meningkatkan SDM di Kota Batam,” katanya.

Di era revolusi industri 4.0 kualitas SDM menjadi sangat krusial. Apalagi Batam berbatasan dengan wilayah serumpun dengan negara Singapura dan Malaysia.

“Untuk itu kualitas SDM kita harus ditingkatkan agar tidak ketinggalan dari yang lain,” harap dia.

Saking pentingnya pendidikan, Amsakar berpesan, kepada masyarakat jika mendapati anak-anak di lingkungan sekitar yang tidak bersekolah baik SD dan SMP segera laporkan. Di era kepemimpinan Wali Kota Batam Muhammad Rudi dan dirinya, pendidikan tetap menjadi salah satu prioritas yang utama.

Ia menegaskan pendidikan itu sangat penting demi masa depan kita semua dan demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Diakhr sambutannya, Amsakar juga menitipkan pesan dan memberikan kata bijak kepada para mahasiswa peserta KKN. 

“Kalau mau sukses di dunia dan akhirat jawabannya adalah pendidikan,” pungkasnya. (rdk)