-->

Ads (728x90)

Sekda Batam Hadiri Rakerda II IBI Kepri Tahun 2022
Sekda Kota Batam Jefridin Hamid bersama Pengurus IBI Saat Menghadiri Rakerda II IBI Kepri Tahun 2022 di Kota Batam Selasa (4/10/2022).(Fhoto : Ist)


BATAM, Realitamedia.com
– Sekda Kota Batam Jefridin Hamid mengapresiasi kinerja para bidan yang merupakan garda terdepan untuk urusan Kesehatan.

“ Kontribusi para bidan di Batam sangat terasa dan mampu bersinergi dengan pemangku kepentingan dalam menangani sejumlah persoalan kesehatan,” kata Jefridin Hamid menyampaikan pesan Walikota Batam, Muhammad Rudi saat menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) II Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kepulauan Riau Tahun 2022 di Kota Batam, Selasa (4/10/2022).

Dikatakannya, Walikota Batam sangat mengapresiasi kepada IBI yang selama ini mendedikasikan diri menangani urusan kesehatan khususnya ibu dan anak di Batam.

Dengan bantuan para bidan, katanya Batam sukses menangani Stunting hingga Covid-19. Keberadaan para bidan ini menjadi garda terdepan untuk urusan kesehatan.

“Tanpa IBI, stunting maupun covid-19 mungkin tidak sebaik ini kondisinya. Alhamdulillah, dengan kerja sama yang baik, rintangan masalah dapat dihadapi bersama dengan baik,” ujarnya.

Jefridin juga berterima kasih ke semua pihak yang terus menjalin sinergi bersama pemerintah demi pelayanan terbaik untuk masyarakat.

“Termasuk juga dalam menyukseskan BIAN, Alhamdulillah Kepri rangking 5 se-Indonesia. Begitu juga dengan Covid, sudah melandai,” ujarnya.

Di akhir sambutannya, Jefridin menyampaikan selamat atas terselenggaranya rapat kerja daerah IBI Kepri. Ia berharap, rapat kerja itu menghasilkan solusi terbaik demi kemajuan Batam maupun Kepri.

“Pemerintah berharap IBI terus berkolaborasi melaksanakan tugas mulia, menangani urusan kesehatan masyarakat,” katanya.

Rakerda ini pun dihadiri langsung Ketua IBI Pusat, Emi Nurjasmi. Ia menyampaikan, untuk jumlah bidan yang terverifikasi hingga September 2022 sebanyak 402 ribu bidang.

“Jumlah ini akan terus bertambah. IBI terus berupaya memfasilitasi anggota IBI untuk menjalankan standar pelayanan hingga penggunaan APD untuk melindungi diri dan melindungi pasien yang dilayani,” katanya. (Sa)


 

Posting Komentar