![]() |
Wakil Ketua I DPRD Kota Batam, Haji Aweng Kurniawan (5 dari kanan) saat peresmian direct call Batam–China di Terminal Peti Kemas Batu Ampar, Kamis (21/8/2025) (Ist/Realitamedia.com) |
By Parulian
BATAM, Realitamedia.com – Dengan mengusung tajuk Maiden Voyage MV CTP Makassar Voy 520N” PT Persero Batam meresmikan pelayaran langsung (direct call) Batam–China, pada Kamis (21/8/2025) di Terminal Peti Kemas Batu Ampar.
Peresmian direct call ini dihadiri oleh Wakil Ketua I DPRD Kota Batam, Haji Aweng Kurniawan, Forkopimda Batam, sejumlah pejabat teras Pemko dan BP Batam, serta mitra strategis perusahaan, khususnya pelaku usaha di sektor pelayaran dan logistik.
Kehadiran mereka menunjukkan sinergi multi pihak dalam mendukung visi besar menjadikan Batam sebagai pusat perdagangan dan industri yang kompetitif di kawasan Asia Tenggara.
Usai kegiatan Wakil Ketua I DPRD Kota Batam, Haji Aweng Kurniawan kepada wartawan mengatakan pihaknya memberi apresiasi yang tinggi kepada PT Persero Batam yang telah membuka jalur langsung pelayaran internasional Batam–China.
Aweng menilai, terobosan ini menjadi momentum penting dalam upaya mengoptimalkan potensi maritim Batam sekaligus membuka ruang baru bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
“ Saya sangat mengapresiasi langkah PT Persero di bawah kepemimpinan Bapak Djoko Prasetyo yang berhasil menghadirkan direct call Batam–China. Ini peluang strategis yang harus dimanfaatkan oleh para pelaku usaha maritim maupun logistik, karena membuka kran impor langsung sekaligus mempercepat proses distribusi ekspor,” katanya.
Lebih lanjut, Aweng menegaskan bahwa pelayanan di Terminal Batu Ampar kini semakin baik dengan dukungan fasilitas modern dan peralatan bongkar muat yang memadai. Dengan adanya peningkatan layanan ini, diharapkan kapal-kapal yang beroperasi pada jalur internasional dapat memperoleh pelayanan optimal, sehingga Batam semakin diperhitungkan sebagai destinasi utama perdagangan global.
“Pelayaran langsung ini tidak hanya membuka akses perdagangan yang lebih efisien, tetapi juga diyakini membawa dampak positif terhadap iklim investasi di Batam. Semakin lancar arus logistik, semakin besar pula peluang Batam menarik investasi baru, baik di sektor industri manufaktur, logistik, maupun perdagangan,” katanya.
Dengan adanya jalur pelayaran langsung ke China, Batam diproyeksikan akan semakin meningkatkan daya saingnya, mempercepat arus keluar-masuk barang, serta memperkokoh perannya sebagai pintu gerbang perdagangan internasional.
Kehadiran Maiden Voyage MV CTP Makassar Voy 520N menjadi bukti nyata bahwa Batam tidak hanya menjadi pusat industri nasional, tetapi juga telah mengokohkan diri sebagai simpul penting dalam jaringan logistik dunia
Aweng mengatakan kehadiran jalur pelayaran internasional ini menandai langkah strategis dalam memperkuat konektivitas perdagangan Batam dengan Tiongkok sekaligus memantapkan posisi Pelabuhan Batu Ampar sebagai hub logistik bertaraf internasional. (ian)
Editor : Patar
Posting Komentar