-->

Ads (728x90)

Ini Tiga Kunci Pemasyarakatan yang Disampaikan Kalapas Batam kepada Seluruh Regu Pengamanan
Kalapas Batam Heri Kusrita saat melakukan penguatan terhadap seluruh regu pengaman di Lapas Batam, Sabtu (7/9/24) ( Ist/Realitamedia.com)

By Parulian

BATAM, Realitamedia.com
– Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Batam Heri Kusrita melakukan penguatan terhadap seluruh regu pengaman, pada Sabtu (7/9/24) kemarin di Lapas Batam.

Penguatan itu dilaksanakan untuk memastikan Lapas Batam bebas dari peredaran handphone, pungutan liar (Pungli) dan narkoba.

Kegiatan yang digelar selama 4 hari berturut-turut ini, dari Rabu hingga Sabtu (4-7/9) diikuti dari 58 orang petugas regu pengaman, yang bergabung dalam 4 regu pengaman yakni : Regu I, II, III dan IV.

Kalapas Batam mengatakan dalam mengadakan penguatan ini, dirinya mempertegas 3 kunci Pemasyarakatan Maju dan Back To Basic, kepada regu pengamanan yaitu deteksi dini gangguan keamanan, berantas Narkoba dan bersinergi dengan Aparat Penegak Hukum dan Back To Basic.

Ia menyebut Lapas Batam terpilih sabagai Satker yang diusulkan ke TPN agar dapat meraih Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), untuk itu Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kepri meminta agar seluruh anggota Lapas Batam mendukungnya agar hal tersebut terwujud.

Dikesempatan itu, Kalapas Batam juga mengingatkan bahwa Pilkada akan digelar November 2024 ini. Ia mengharapkan seluruh petugas Lapas Batam harus menjadi ASN yang netral terhadap Pemilihan Kepala Daerah propinsi dan kota.

Ia juga mengingatkan kepada regu pengaman agar selalu peduli terhadap kebersihan lingkungan kerja baik blok hunian dan area Lapas Batam.

Beliau juga mengingatkan kepada petugas agar bijak dalam penggunaan alat komunikasi, dan jangan menjadi penghianat di dalam organisasi dengan memasukkan barang-barang terlarang seperti narkoba dan handphone.

Dalam bekerja, katanya, petugas Lapas Batam jangan sampai menggunakan kekerasan dan jangan keluar dari SOP sesuai dengan aturan yang berlaku.

“ Berikan pelayanan dengan menerapkan 5 S (senyum, salam, sapa, sopan dan santun) baik bagi warga binaan maupun pengunjung," katanya.

Beliau juga meminta agar petugas Lapas Batam menjaga kekompakan dan saling mengingatkan sesama petugas ke hal- hal yang baik dan menegur petugas yang melakukan hal-hal yang akan merugikan organisasi.

Dipenghujung kegiatan ini, petugas Lapas Batam mengikuti tes urine. Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada yang menggunakan narkoba, dan hasilnya seluruh petugas Lapas Batam dinyatakan negatif menggunakan narkoba. (ian)


Editor : Patar

Posting Komentar