-->

Ads (728x90)

Tan A Tie yang merupakan dari Fraksi Partai Solidaritas Indonesia Kota Batam saat menggelar Reses  dengan warga di Garden Point. Foto (Istimewa). 

Batam, Realitamedia com --
Warga di perumahan Garden Point RW 06 Kelurahan Baloi Indah Kota Batam meminta kepada DPRD Kota Batam untuk membantu semenisasi jalan perumahan yang sudah rusak, Rabu (23/2/2022).

Permintaan semenisasi jalan ini diminta warga saat pelaksanaan reses Anggota Komisi 1 DPRD Batam Tan A Tie masa persidangan ke-2 tahun 2022.

"Ada permintaan yang kita sampaikan kepada Tan A Tie yaitu meminta lakukan semenisasi di dua titik jalan yang sudah mulai rusak sepanjang 110 meter," ujar Hendra selaku ketua RT 08 RW 06 Garden Point.

Lanjutnya, selain itu kita juga meminta bantuan kepada pak Dewan untuk memperhatikan pekerjaan pelebaran jalan di gerbang Baloi Mas.

"Di depan gerbang Baloi Mas saat ini ada pekerjaan pelebaran jalan. Disana pas depan gerbang saat ini tanjakan dibikin tinggi. Jadi mobil dari dalam perumahan susah untuk keluar karena tanjakan yang terlalu tinggi," bebernya.

"Akibat tanjakan yang tinggi tersebut membuat mobil yang biasa seperti mobil sedan menjadi nyangkut dan lama kelamaan mobil bisa rusak," tambahnya.

Hendra juga mengatakan, selain itu warga juga meminta pembuatan batu miring di perbatasan perumahan Baloi View dan Garden Point. 

"Kalau hari sudah hujan akan terjadi pengikisan tanah dan sehingga menyebabkan pohon-pohon sekitar lokasi menjadi tumbang dan ini sangat berbahaya," ungkapnya.

Menanggapi hal ini, Tan A Tie yang merupakan dari Fraksi Partai Solidaritas Indonesia Kota Batam mengatakan, untuk semenisasi kita nanti akan input di dalam pokir tahun 2023.

"Permintaan warga di Garden Point terkait semenisasi nanti akan kita masukin ke dalam Pokir di tahun 2023," kata Tan A Tie.

Selain itu yang terkait keluhan warga tentang adanya tanjakan di depan gerbang perumahan Baloi Mas, nanti akan kita pantau selama masa pekerjaan pelebaran jalan.

"Saat ini pekerja proyek pelebaran jalan tersebut masih dalam rangka pengerjaan. Jadi nanti akan kita pantau terus. Kita biarkan dulu mereka bekerja, kalau pekerjaan pelebaran jalan sudah mulai selesai dan jalan masih nanjak, baru akan kita tegur," pungkasnya. (rud) 

Posting Komentar