 |
| Pegawai Dishub Pelalawan saat melakukan cek laik terhadap sebuah bus, Sabtu (22/3) (Anton/Realitamedia.com) |
PELALAWAN, Realitamedia.com - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Pelalawan, Riau, Ferri Zulkarnain M.Si memprediksi puncak arus mudik 2025 akan terjadi pada 28 hingga 30 Maret.
“ Sementara, puncak arus balik Lebaran 1446 H diperkirakan berlangsung antara tanggal 5 hingga 7 April 2025,” kata Ferri Zulkarnain ketika dihubungi melalui sambungan seluler, Sabtu (22/3).
Dalam upaya pengamanan arus mudik dan balik, Dishub melakukan cek laik tidaknya kendaraan serta memberikan imbauan kepada seluruh armada angkutan lebaran agar tidak menaikan ongkos tiket melebihi dari ketentuan yang dibuat pemerintah.
"Setiap kendaraan angkutan lebaran sebelum berangkat kita lakukan cek pisik dan kelaikan kendaraan. Kalau ditemukan akan kita larang beroperasi dan segera dilakukan perbaikan,"ujar mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Pelalawan ini.
Dikatakannya, pihaknya juga akan memastikan setiap operator angkutan lebaran untuk tidak menaikan ongkos tiket di luar dari ketentuan yang ditetapkan.
"Ketentuan pemerintah terkait kenaikan harga tiket itu sepuluh persen dari harga normal, lebih dari itu akan kita tindak berupa pelarangan keberangkatan,"ucap Ferry lagi.
Untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik serta arus balik Lebaran tahun ini, Dishub beserta Polri dan stakeholder yang lainnya, mendirikan pos pengamanan lebaran.
Sebanyak 5 posko telah disiagakan untuk mendukung kelancaran arus mudik dan keamanan warga masyarakat. Keberadaan pos-pos ini bertujuan untuk memberikan layanan keamanan, informasi, serta bantuan bagi para pemudik dan warga masyarakat yang membutuhkan.
Kadishub berharap dengan adanya berbagai upaya ini, pelayanan mudik 2025 dapat berjalan lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya sehingga masyarakat dapat menjalani perjalanan mudik dengan aman dan nyaman. (ton).
Editor : Patar
Posting Komentar