-->

Ads (728x90)

 

Bupati Asahan Buka Puasa Bersama dengan Yayasan Universitas Asahan.  Bupati Asahan H. Surya, BSc yang juga merupakan Penasehat Yayasan Universitas Asahan menghadiri buka puasa bersama dengan Yayasan Universitas Asahan (UNA).   Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan parkir   Universitas Asahan, Kamis (29/04/2021) ini dihadiri oleh Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, beberapa OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Asahan, Pembina Yayasan UNA, Ketua Yayasan UNA, Rektor UNA beserta jajaran, mahasiswa dan tamu undangan lainnya.  Prof. Dr. Tri Harsono, M. Si Rektor UNA pada sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Asahan yang telah berkenan hadir dikegiatan yang dilaksanakan pada sore hari ini.  Kegiatan buka puasa bersama yang dirangkai dengan  pemberian santunan anak yatim ini bertujuan untuk memperkuat hubungan antara para dosen dan mahasiswa serta hubungan dengan Pemerintah Kabupaten Asahan yang saat ini sudah terjalin dengan baik.  Pada kesempatan ini juga Ketua Yayasan UNA Drs. Mapilindo, M. Pd mengatakan bahwa kegiatan penyantunan anak yatim dan kaum dhuafa ini akan dilaksanakan selama 2 hari dari tanggal 29-30 April 2021, dengan jumlah 200 anak yatim dan 800 paket sembako kepada kaum dhuafa. Ini merupakan wujud partisipasi UNA kepada masyarakat Asahan yang membutuhkan.  Beliau menambahkan, UNA saat ini tidak main-main untuk mewujudkan UNA menjadi Universitas yang Unggul yang mampu bersaing dengan Univeraitas yang lain. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya dosen yang telah selesai menempuh program study S-3.  Beliau juga mengatakan, hubungan UNA dengan Pemerintah Kabupaten Asahan saat ini sangat baik, maka dari itu, kita harus membantu mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Asahan   Menutup sambutannya beliau mengatakan, kami berharap Pemerintah Kabupaten Asahan dapat membantu UNA dalam mengembangkan sarana dan prasarana serta berharap dapat menjadikan UNA menjadi salah satu ikon pendidikan di Kabupaten Asahan.  Sebelum memberikan bimbingan dan arahannya Bupati Asahan H. Surya, BSc memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa secara simbolis  Bupati Asahan H. Surya, BSc pada bimbingan dan arahannya mengucapkan terima kasih kepada UNA yang telah melaksanakan tugasnya secara profesional didalam membantu Pemerintah Daerah guna mewujudkan visi dan misi Kabupaten Asahan. UNA telah banyak memberikan kontribusi pembangunan pendidikan di Kabupaten Asahan sehingga masyarakat Kabupaten Asahan khususnya telah banyak melahirkan SDM yang berkualitas bagi perkembangan pendidikan di Kabupaten Asahan.  Beliau juga berharap kepada civitas Akademik UNA untuk terus meningkatkan kontribusi bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Asahan  karena hal tersebut dapat memberikan nilai Positif  bagi UNA dan Pemerintah Kabupaten Asahan.   Selain itu beliau juga mengatakan, Pemerintah Kabupaten Asahan akan memberikan perhatian  khusus kepada  UNA terutama dalam mewujudkan UNA menjadi Salah Satu Universitas yang unggul di Sumatera Utara.    Dikesempatan ini juga Al-Ustadz Abdul Rasyid pada tausiyahnya mengatakan agar seluruh civitas akademik UNA dan para tamu undangan dapat meningkatkan amal ibadahnya selama bulan suci ramadhan ini.

KARIMUN, Realitamedia.com-  Bupati Karimun. H. Aunur Rafiq didampingi Wakil Bupati Karimun  H. Anwar Hasyim memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dalam rangka menyikapi peningkatan perkembangan Covid-19 yang dilaksanakan di Ruang Rapat Cempaka Putih Kantor Bupati Karimun, pada Kamis (29/4/2021). 

Rapat tersebut di hadiri Para Asisten, FKPD Kabupaten Karimun, Kepala Instansi Vertikal Kabupaten Karimun, Kepala OPD, Kepala Bagian Serta Camat se- Kabupaten Karimun. 

Rapat itu dibuka oleh Bupati Karimun dan dilanjutkan dengan Pemaparan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi dalam pemaparannya menyampaikan beberapa hal yang pertama sampai pada hari ini pasien terkonfirmasi Covid-19 yang sedang di rawat maupun isolasi sebanyak 46 orang. 

"Dari tahun 2020 hingga hari ini Kamis (29/4/2021) persentase yang masih positif sekitar 8,2% kemudian yang sudah sembuh yaitu 87%, dan yang meninggal 4,5%." tuturnya. 

Kemudian perbandingan perkecamatan dihitung sejak tahun lalu hingga hari ini, Kecamatan Karimun tercatat sebagai terkonfirmasi paling tinggi yaitu 159 orang. Selanjutnya, Kecamatan Meral yaitu 122 orang, Kecamatan Tebing yaitu 103 orang, Kecamatan Kundur 33 orang, dan kemudian meral Barat 23 orang.

“ Dilihat melalui grafik sejak tahun 2020, pada bulan Oktober 2020 mencatat angka paling tinggi yaitu dalam sebulan mencapai 133 orang kemudian terjadi penurunan hingga Februari dan Maret merupakan titik terendah tetapi mulai Aplir 2021 kembali terjadi peningkatan,” kata Rachmadi. 

Untuk diketahui bahwa ada varian-varian baru Covid-19 yang sudah mulai muncul di Indonesia. Dan Varian yang paling ditakuti yaitu B117 yang banyak memakan korban di India hingga ribuan perhari yang meninggal

“ Untuk diketahui bahwa untuk penanganan varian tersebut kita belum bisa dan harus dikirim ke pusat di Jakarta,” katanya. 

Ia mengatakan untuk usaha penanganan Covid-19  ini kita juga sudah melakukan Vaksinasi meskipun masih dalam skala terbatas dikarenakan jumlah vaksin yang sedikit, kita baru bisa melakukan vaksinasi pada petugas kesehatan dan pejabat Publik kemudian Lansia.

“ Kita juga harus waspada meskipun kondisi kabupaten Karimun dalam Zona Kuning, karena kondisi Rumah sakit kita sangat terbatas dan tenaga kesehatan kita yang juga terbatas, dan daya tampung rumah sakit kita hanya 68 Pasien di seluruh Kabupaten Karimun,” kata Rachmadi. 

Menanggapi hal tersebut, Bupati Karimun H. Aunur Rafiq menyampaikan dengan kamampuan kita yang terbatas dan melihat dari kondisi saat ini terjadi peningkatan yang sangat drastis.

"Maka kita perlu mengambil langkah-langkah yang cepat, tepat, tegas, agar tidak terjadi perkembangan yang meningkat sehingga kita akan menghadapi hari raya Idul Fitri dengan kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Melihat kondisi seperti ini kita harus selalu waspada,"kata Rafiq. 

Bupati Karimun menuturkan, dari kasus-kasus yang terjadi bahwa pada umumnya adalah bisa pergerakan bukan dari satu klaster tertentu, dan sekrang klaster yang ada sudah merambat di ASN khusus di lingkungan pemerintah Kabupaten Karimun, bahkan sudah ada beberapa Dinas yang kita liburkan dan hari ini sekretariat daerah sedang dilakukan treking dengan harapan tidak meluas.

Terkait vaksinasi yang sudah kita lakukan, harus kita sama-sama ketahui bahwa vaksin yang kita lakukan tidaklah menjadi jaminan untuk kita terhindar dari Covid-19, vaksin ini hanya meningkatkan Imun tubuh kita tapi tidak membunuh Covid itu sendiri, bahkan dibeberapa daerah yang terkena adalah orang orang yang sudah divaksin, itu artinya bagi yang sudah divaksin juga harus hati-hati dan tidak mengabaikan Protokol Kesehatan yang sudah di tetapkan oleh pemerintah. 

“ Kemudian terkait vaksin kita yang terbatas kita akan surati kepada Gubernur untuk penambahan kouta,” katanya.

Selanjutnya terkait keluar masuk pelabuhan kita akan kembali lakukan pengetatan dengan setiap melakukan perjalanan harus melampirkan surat kesehatan dari puskesmas setempat. Begitu juga yang akan masuk ke Karimun kita akan melakukan pengecekan dengan ketat. 

Pada kesempatan tersebut, Bupati Karimun H. Aunur Rafiq juga meminta kepada Danlanal untuk melakukan rapat terkait penanganan di pelabuhan. Khusus untuk SOP Kapal/Speed Penumpang untuk di terapkan Protokol Kesehatan. 

Kita juga akan kembali melakukan himbauan-himbauan Protokol kesehatan  seperti dulu lagi setiap sore khusus di tempat penjualan-penjualan Takjil, yang dilaksanakan Satpol PP dibantu Polri dan TNI. Dan juga kita akan kembali memberlakukan jam malam yang dimulai pada pukul 23.00 WIB. 

Terkait pelaksanaan ibadah di masjid dalam rangka Ramadhan dan Sholat Idul Fitri nanti akan kembali kita lakukan rapat secara khusus yang mengundang pengurus-pengurus Masjid dan Ormas Islam. Namun kita tetap menghimbau kepada masyarakat yang beribadah di Masjid untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan. 

“ Kita tidak akan menutup Masjid untuk pelaksanaan ibadah tetapi Protokol Kesehatannya yang kita pertegas,” katanya. 

Selanjutnya terkait lebaran biasanya masyarakat akan berlibur ke pantai dan tempat-tempat wisata, kita akan melakukan penutupan semua Pantai-pantai di kabupaten Karimun dan juga tempat-tempat wisata akan kita tutup termasuk Kolam Renang, sementara waktu akan kita tutup mulai 13 Mei 2021 hingga waktu yang belum di tentukan.


 (Hms/Nababan)


Posting Komentar