.jpg)
 |
| Ketua Komisi III DPRD Batam, Werton Panggabean Memimpin RDP dengan BP Batam, PT Moya Indonesia dan Warga Kavling Bengkong Nusantara di Ruang Rapat Komisi III DPRD Batam, Kamis (2/12/2021) (Fhoto : Lamra) |
BATAM, Realitamedia.com – Ketua Komisi III DPRD Batam, Werton Panggabean memimpin Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait pelayanan air bersih di Kavling Bengkong Nusantara yang digelar di ruang rapat Komisi III DPRD Kota Batam, Kamis (2/12/2021).
Turut hadir dalam RDP ini, Sekretaris Komisi III DPRD Kota Batam Arlon Veristo bersama anggota Komisi III DPRD Kota Batam, Dandis Rajagukguk, Rudi, Tumbur Hutasoit, General Manager Sumber Daya Air,Limbah dan Lingkungan BP Batam, Ibrahim Koto, Direktur Utama PT Moya Indonesia, Sutedi Raharjo, Camat Bengkong, Dir CV Azza Sukses, warga Kavling Bengkong Nusantara.
Dalam RDP ini salah seorang kontraktor, Jhonson menceritakan bahwa pihaknya sudah membangun instalasi pipa air bersih di Kavling Bengkong Nusantara dan mengerjakan sesuai gambar yang telah diberikan oleh instansi terkait.
“ Saya sudah belanja material sebesar Rp 500 juta,- dan sudah sempat memasang instalasi pipa air bersih namun tiba-tiba saja kerjaan kami distop lantaran dikatakan tidak memiliki izin,” katanya.
Menyikapi akan hal itu, Dandis Rajagukguk mengatakan konteks RDP ini untuk mencari solusi bagaimana meteran dan instalasi pipa air besih dapat dipasang di pemukiman Kavling Bengkong Nusantara, bukan mendengarkan sejarah.
“ Kita menggelar RDP ini untuk mencari solusi agar meteran dan instalasi pipa air bersih dapat terpasang di Kavling Bengkong Nusantara, bukan untuk mendengarkan sejarah. Cukuplah kami yang berpolitik di DPRD ini,” tegas Dandis.
Sementara Werton Panggabean dalam RDP ini dengan tegas meminta BP Batam selaku penyelenggara Sistem Penyedian Air Minum (SPAM) di Batam bekerja sama dengan PT Moya Indonesia agar segera memasang meteran dan instalasi pipa air bersih di Kavling Bengkong Nusantara.
Kader partai Gerindra ini meminta pemasangan meteran air bagi warga Bengkong Nusantara agar dilakukan paling lambat bulan Januari 2022 mendatang.
Mendengar penjelasan Werton tersebut, General Manager Sumber Daya Air,Limbah dan Lingkungan BP Batam, Ibrahim Koto mengatakan bahwa BP Batam akan memerintahkan PT Moya Indonesia untuk memasang meteran dan instalasi pipa air bersih di Bengkong Nusantara paling lambat bulan Januari 2022 mendatang.
“ Kami akan perintahkan PT Moya Indonesia untuk memasang meteran dan instalasi pipa air bersih di Bengkong Nusantara paling lambat bulan Januari 2022 mendatang,” katanya
Menunggu meteran dan pemasangan instalasi air bersih selesai dipasang, kata Ibrahim, warga akan mendapat air bersih dari kios air yang sudah ada di Kavling Bengkong Nusantara. (Lam/An)
Posting Komentar