-->

Ads (728x90)

Berikan Penghargaan kepada Kampung Germas Terbaik 2024, Jefridin Ajak Masyarakat Menciptakan Budaya Hidup Sehat
Sekda Jefridin bersama pegawai kelurahan yang menrima penghargaan yang masuk nominasi kampung gemas di Planet Holiday Hotel, pada Selasa (29/10/2024) (Ist/Parulian).

By Parulian
BATAM, Realitamedia.com
-Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Batam, Jefridin, M.Pd., memberikan penghargaan kepada Kampung Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) Terbaik Kota Batam 2024, di Planet Holiday Hotel, pada Selasa (29/10/2024). 

Jefridin menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Dinas Kesehatan serta seluruh penggerak Kampung Germas di Batam. Menurutnya, kegiatan ini guna memastikan bahwa program Germas tersampaikan kepada masyarakat dan mendorong perubahan perilaku hidup sehat masyarakat Kota Batam.

“Ini bukan hanya soal program, tetapi sebagai upaya nyata untuk menciptakan budaya hidup sehat di tengah masyarakat,” ungkapnya.

Sebanyak 15 nominasi kampung germas dari berbagai kelurahan bersaing dalam penghargaan ini. Kelurahan Bulang Lintang berhasil meraih Juara 1, diikuti oleh Kelurahan Belian sebagai Juara 2, dan Kelurahan Sungai Harapan sebagai Juara 3. Sementara itu, Juara Harapan 1 diraih oleh Kelurahan Taman Baloi, Juara Harapan 2 oleh Kelurahan Batu Merah, dan Juara Harapan 3 oleh Kelurahan Tanjung Buntung. 

Kampung-kampung nominasi lainnya, termasuk Kelurahan Tiban Baru, Tiban Lama, Sungai Langkai, Kampung Pelita, Kelurahan Mangsang, Patam Lestari, Sambau, Sadai, dan Sekanak Raya, turut mendapat apresiasi atas dedikasi mereka dalam mendorong perilaku sehat di masyarakat.

Selain memberikan penghargaan, Jefridin menekankan pentingnya membudayakan Germas, tidak hanya di masyarakat, tetapi juga di lingkungan pemerintah, sektor swasta, dan organisasi masyarakat. Dukungan dari berbagai pihak dinilai krusial dalam upaya penurunan stunting, pemberdayaan masyarakat, dan promosi kesehatan. 

Ia juga menekankan terkait masalah sampah sebagai perhatian utama dalam pelaksanaan Germas, dengan harapan kampung-kampung Germas dapat memantau pengelolaan sampah di lingkungan masing-masing. 

“Jika kita bisa menyikapi masalah sampah dengan baik, sampah bisa menjadi sumber ekonomi melalui bank sampah atau diolah menjadi kompos,” tambahnya.

Dari total 64 kelurahan di Kota Batam, sebanyak 41 kelurahan telah membentuk Kampung Germas sebagai bentuk komitmen untuk memperbaiki kesehatan masyarakat mulai dari lingkungan terdekat. 

“Sehat itu mahal, sehat itu penting,” ujar Jefridin sambil mengingatkan bahwa apresiasi ini adalah bentuk motivasi bagi Kampung Germas agar terus berinovasi dan mendorong masyarakat hidup sehat secara berkelanjutan. (ian)

Editor : Patar



Posting Komentar