-->

Ads (728x90)

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno didampingi Gubernur Kepri Ansar Ahmad beserta rombongan lainnya saat bersilaturahmi ke Kampus Batam Tourism Polytecnic (BTP) Tiban Kota Batam, Jum'at (21/1/2022). (Foto : Istimewa )

Batam , Realitamedia com -
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah menyetujui travel bubble  Batam, Bintan - Singapura (BB- S) dibuka.  Pembukaannya akan dilakukan tanggal 24 Januari 2022, bersamaan dengan pengumuman resmi dari pemerintah.

Hal itu disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno didampingi Gubernur Kepri Ansar Ahmad beserta rombongan lainnya saat bersilaturahmi ke Kampus Batam Tourism Polytecnic (BTP) Tiban Kota Batam, Jum'at (21/1/2022)

Ia menyebut  pengumuman resmi oleh pemerintah sendiri  akan disampaikan langsung Menko Perekonomian Airlangga Hartato yang juga Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN). 

Beliau juga mengatakan terkait regulasi terkait teknis pelaksanaan arus kedatangan dan kepulangan wisatawan, akan terus dimatangkan dengan kementrian teknis dan pihak pihak terkait. Termasuk membicarakan dengan pemerintah negara Singapura. 

Tapi yang terpenting sambung Sandiaga Uno, kedua wilayah yang akan dijadikan prototipe  travel bubble terbatas dan terkontrol sudah sangat siap dan mendukung. Termsuk persiapan teknis seperti  telah memiliki Lab Tes Cepat Molekuler (TCM) yang terkoneksi ke aplikasi PeduliLindungi. 

Ia menyakini Nongsa Pura dan juga Bintan Resort telah menyiapkan hal tersebut termasuk  penerapan bluepass yang dipersiapkan untuk keperluan tracing.

Menparekraf Sandiaga Uno pada kesempatan tersebut juga memuji keberadaan kampus BTP yang menurutnya menjadi perguruan tinggi pariwisata di Kepri yang harus bisa melahirkan insan-insan pariwista yang handal dan profesional. 

Tantangan kepariwisataan ke depan, katanya,  tidak makin mudah. Kita dituntut harus makin cerdas melihat dan membuat terobosan dalam rangka memajukan dunia industri pariwisata khususnya di dalam negeri. 

Kampus BTP masih kata Sandiaga, harus bisa menjadi agen perubahan, yang mana tidak hanya melulu melahirkan SDM handal dalam pariwisata, tapi juga bisa melahirkan enterpreneur handal di masa depan. 

"Bahkan enterpreneur handal kita harus bisa berkarir dan mengembangkan usaha di luar negeri. Tentunya dengan berbagai peluang usaha menjanjikan, yang pada akhirnya membawa bangga Bangsa Indonesia, " harapnya. 

Dalam kunjungan ke Kampus BTP, Sandiaga Uno bersama Gubernur Kepri menyempatkan melihat lihat secara langsung, ruang praktikum jurusan yang ada di kampus BTP. Mulai dari jurusan manajemen kamar, manajemen tata hidangan dan manajemen  kuliner. 

Bahkan Sandiaga Uno bersama Ansar Ahmad berkesempatan mencicipi dan menjajal minuman racikan mocktail non alkohol, pizza dan jenis makanan dan minuman lainnya, karya mahasiswa mahasiswi  BTP. 

Untuk diketahui, kampus BTP menawarkan empat program study. Diantaranya program Manajemen Devisi Kamar, program Manajemen Kuliner, program Manajemen Tata Hidangan, semuanya program study (D4) dan Magister Terapan Perencanaan Dan Pengembangan. (Red) 

Posting Komentar