By Jhoni
LINGGA, Realitamedia.com - Camat dan Kades Pulau Lalang mengunjungi PT PLN (Persero) ULP Dabo Singkep, untuk menanyakan ketersediaan listrik di Pulau Lalang, Kecamatan Singkep Selatan, Kabupaten Lingga, Jumat (11/04).
Kepala desa (Kades) Pulau Lalang, Indra mengatakan Desa Pulau Lalang merupakan desa yang terpencil di ujung kepulauan, Kabupaten Lingga dan dihuni 125 kepala keluarga (KK).
Seluruh masyarakat Pulau Lalang masih dalam kegelapan belum ada penerangan lampu PLN. Indra bersama masyarakat berharap kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri agar memperhatikan lampu penerangan dengan memasukkan lampu listrik PLN.
Saat ini masyarakat Desa Pulau Lalang masih mengunakan lampu desa yang hanya hidup selama 12 jam.
“ Saat inipun kami sampaikan bahwa mesin desa masih dalam kondisi yang tidak normal karena dinamonya rusak,” katanya.
Ia bersama Camat Singkep Selatan berkunjung ke kantor PT PLN Persero ULP Dabo Singkep guna mempertanyakan kapan listrik di Pulau Lalang bisa dipenuhi.
Pada tahun 2024, pihaknya mendapat informasi bahwa listrik PLN akan masuk pada tahun 2025.
“ Tetapi saat kami konfirmasi ternyata diundur hingga tahun 2026 baru bisa dianggarkan,” kata Kades Pulau Lalang.
Ia menyebut instalasi listrik di Pulau Lalang sudah dipasang dua tahun lalu.
Sementara Camat Singkep Selatan Munzilin Hasiabuan saat dikonfimasi terkait masalah ini mengatakan dirinya berharap PT PLN Persero bisa membantu mencari jalan keluarnya supaya listrik bisa segera masuk di Desa Pulau Lalang.
“ Kasian masyarakat selama ini masih mandiri menggunakan mesin desa untuk penerangan lampu, selain itu jaringan telekomunikasi juga masih susah di Desa Pulau Lalang dan Pulau Berhala, Kelurahan Berlian,” kata Camat Singkep Selatan. (JH)
Editor : Patar
Posting Komentar