-->

Ads (728x90)

Share Artikel ini | Redaksi News Selasa, Desember 31, 2024 A+ A- Print Email

Ini 8 Prioritas Pembangunan Nasional yang Difokuskan pada RPJMN 2025-2029
Sekda Jefridin saat mengikuti Musrenbangnas 2024 secara virtual di kantor Walikota batam, Senin (30/12) (Ist/Realitamedia.com)

By Parulian
BATAM, Realitamedia.com
– Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2024 dalam rangka Pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 yang dipusatkan di gedung Bappenas RI, Jakarta, Senin (30/12/2024).

Musrenbangnas 2024 ini, diikuti seluruh Pemerintah Kota (Pemko) dan Pemerintah Kabupaten di seluruh Indonesia melalui sambungan video conference.

Wali Kota Batam Muhammad Rudi diwakili Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd juga mengikuti Musrenbangnas 2024 ini melalui sambungan video conference dari kantor Walikota Batam.

Usai mengikuti Musrenbangnas tersebut, Sekda Jefridin kepada wartawan mengatakan RPJMN 2025-2029 difokuskan kepada 8 prioritas nasional. Diantaranya pembangunan pengentasan kemiskinan menjadi 4,5 persen ditahun 2029 dan kemiskinan ekstrem mencapai nol persen di tahun 2026. RPJMN 2025–2029 merupakan penjabaran atas Astacita yang tindak lanjutnya akan menjadi program-program prioritas nasional.

" Tadi Bapak Menteri PPN/Bappenas RI, Rachmat Pambudy menjelaskan bahwa Musrenbangnas Tahun 2024 merupakan wadah sinkronisasi perencanaan pembangunan pemerintah pusat dan daerah. Tentunya daerah akan membuat program kerja yang diselaraskan dengan program nasional," kata Jefridin.

Selanjutkan sasaran utama pembangunan manusia dengan meningkatkan Indeks Modal manusia menjadi 0,59 tahun 2029 dari 0,55 tahun 2024. Sasaran utama pembangunan pertumbuhan ekonomi menjadi 8 persen. Strategi penghapusan kemiskinan dapat dilakukan dengan memberikan perlindungan sosial yang terintegrasi, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan infrastruktur dan layanan dasar, pendidikan serta kesehatan.

“Untuk miskin ekstrem, Pemerintah Kota Batam telah mengambil langkah-langkah dengan memberikan insentif kepada keluarga yang masuk kategori miskin ekstrem. Ini merupakan kebijakan Wali Kota Batam dalam rangka mendukung program nasional nol persen miskin ekstrem,” ujarnya.


Pada Musrenbangnas 2024 tadi, kata Jefridin, Presiden RI menyampaikan untuk merealisasikan seluruh program tersebut harus mendapat dukungan dari seluruh pihak. 

Ia menyebut pertumbuhan ekonomi dicanangkan 8 persen, dan harus diupayakan agar  terealisasi. Ia optimis jika dikelola dan dilaksanakan dengan baik maka hasilnya akan baik.

Musrenbangnas 2024 tersebut, dihadiri jajaran Kabinet Merah Putih diantaranya Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar, Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Turut hadir juga Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani, serta Kepala Otorita IKN Basuki Hadi Muljono. (ian)

Editor : Patar


Posting Komentar