Puluhan Buruh Anggota SPSI Batam Gelar Aksi Damai di Kantor Walikota Batam

BATAM, Realitamedia.com – Puluhan buruh yang mengatasnamakan dirinya sebagai Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) melakukan aksi damai di kantor Walikota Batam, Batam Centre,Batam, Selasa (22/09/2020).

Dalam melakukan aksi damai itu para buruh didampingi oleh Ketua DPC SPSI Kota Batam. Karlos Hutabarat, Sekretaris Jenderal (Sekjend) PK SPSI Batam, Subri Wijonarto.

Dalam orasinya salah seorang orator mengatakan ingin bertemu dengan Walikota Batam, H.M Rudi untuk menyampaikan aspirasi mereka terkait dilakukannya Pemutusan Hubungan kerja (PHK) 15 orang karyawan yang merupakan anggota SPSI Batam oleh PT Thermo Karya Jaya yang berada disalah satu kawasan industry Batu Ampar, Batam.

Menurutnya pihak PT Thermo Karya Jaya mem PHK 15 karyawannya secara sepihak tanpa mengindahkan amanah Undang-Undang (UU) nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Subri Wijonarto yang juga Ketua SPSI Pariwisata Batam juga membenarkan  pihak management PT Thermo Karya Jaya melakukan PHK sepihak terhadap 15 karyawannya dan pihak perusahaan tidak mengindahkan hak normative karyawan sesuai amanah pasal 90 UU nomor 13 tahun 2003 UMK, gaji karyawan dibawah UMK dan tidak mengindahkan pasal 77 UU nomor 13 tahun 2003 dengan tidak membayar upah lembur dan uang pesangon karyawan.

Ketika ditanyakan bahwa saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) di ruang rapat komisi IV DPRD Batam pada Jumat (18/9/2020) lalu, salah seorang pihak management PT Thermo Karya Jaya dalam RDP itu mengatakan bahwa perusahaannya tidak melakukan PHK secara sepihak melainkan lantaran kontrak kerjanya yang sudah habis.

Subri Wijonarto juga membenarkan penjelasan pihak managemen PT Thermo Karya Jaya tersebut. Ia menyebutkan tidak memperpanjang kontrak kerja tuga dikatakan PHK, meninggal dunia juga dikatakan PHK.

Ia mengharapkan agar Pemko Batam melalui instansi terkait memberikan tindakan tegas kepada pihak PT Thermo Karya Jaya.

Sementara hingga berita ini diunggah belum diperoleh keterangan dari pihak PT Thermo Karya Jaya terkait masalah ini, wartawan kami sedang mengejar untuk memperoleh keterangan dari pihak PT Thermo Karya Jaya. (man)