-->

Ads (728x90)


Ketua Badan Pimpinan Cabang PHRI Kabupaten Karimun, Agustyawarman, Selasa (29/11/2022) (Foto : James /Realitamedia com)
By James
KARIMUN, Realitamedia.com - Kepolisian Resor Polres Karimun Polda Kepri saat ini sedang menggelar operasi penyakit masyarakat (Pekat) selama 14 hari di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau. 

Operasi  Pekat Seligi 2022 yang digelar  Polres Karimun ini digelar mulai tanggal 24 November hingga 7 Desember 2022, yang dilaksanakan berdasarkan surat telegram Kapolda Kepri Irjen Pol. Dr. Aris Budiman, M.Si tentang Operasi Kepolisian Kewilayahan terkait operasi mandiri kewilayahan yaitu Operasi Pekat Seligi 2022.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Badan Pimpinan Cabang Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Karimun,  Agustyawarman alias  Awan mengatakan pihaknya menyambut baik kegiatan tersebut dan mendukung kegiatan Operasi Pekat Seligi 2022 di Kabupaten Karimun. 

"Terkait Operasi Pekat Seligi 2022 yang akan diberlakukan, kami dari PHRI Kabupaten Karimun mendukung kebijakan Polres Karimun dalam mencegah adanya aksi premanisme dan kejahatan lainnya di Kabupaten Karimun ini ," ujar Awan kepada wartawan, Selasa (29/11/2022). 

" Kita ingin Kabupaten Karimun tetap kondusif. Ia berharap semoga dengan adanya Operasi Pekat Seligi 2022 kejahatan-kejahatan dan aksi premanisme yang dapat meresahkan dan mengganggu jalannya kegiatan masyarakat dapat dicegah sedini mungkin," tambahnya. 

Untuk diketahui Operasi Pekat ini dipimpin langsung oleh Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano, S.I.K., S.H. dan didampingi oleh Kabag Ops Polres Karimun Kompol Anak Agung Made Winarta, S.I.K, S.H serta Kasat Narkoba, Kasat Reskrim, Kasat Polairud, Kasat Binmas dan Kasat Samapta Polres Karimun. 

Sebelum melaksanakan razia, terlebih dahulu dilaksanakan apel di Lapangan Mapolres Karimun diikuti personil Polres Karimun. Selanjutnya, Tim bergerak ke lokasi yang dituju. 

Kemudian saat memasuki lokasi yang dituju Personil Polres Karimun memperlihatkan surat perintah dalam Ops Pekat tersebut dan menyampaikan maksud dan tujuan kepada pemilik dan penghuni hotel. 

Dalam hal ini, Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano, S.I.K., S.H. mengungkapkan, razia ini digelar dalam rangka cipta kondisi untuk menciptakan Karimun yang aman dan Kondusif dengan sasaran penyakit masyarakat seperti prostitusi, kepemilikan senjata tajam, PMI hingga narkoba.

“Tujuan daripada operasi pekat ini untuk menciptakan situasi yang kondusif di Kabupaten Karimun. Kita tidak ingin muncul gangguan kamtibmas yang dapat mengganggu saat masyarakat melakukan aktifitas,” ungkap Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano. 

Terlepas dari peran Polri, katanya tentunya kerja sama dari masyarakat dan instansi terkait sangat kita butuhkan dengan bersama-sama menjaga situasi agar terus kondusif dan jauh dari pelanggaran hukum. (Jam)

Editor : Herry 


Posting Komentar