.jpg)
 |
| Bupati Karimun Aunur Rafiq memainkan gasing pada perlombaan gasing dan layang-layang di Coastal Area, Minggu (30/10/2022) (Fhoto : James/Realitamedia.com) |
By James
KARIMUN, Realitamedia.com - Bupati Karimun Aunur Rafiq bersama sejumlah Kepala OPD Pemkab Karimun menghadiri kegiatan lomba gasing dan layang-layang yang digelar Pemkab Karimun melalui Dinas Pariwisata Seni dan Budaya Kabupaten Karimun di Coastal Area, Minggu (30/10/2022).
Lomba Gasing dan Layang-Layang yang digelar untuk memeriahkan HUT Kabupaten Karimun ke-23 tahun ini didikuti puluhan peserta.
Disela-sela kegiatan tersebut, Bupati Karimun saat ditemui awak media mengatakan gasing dan layang- layang merupakan permainan rakyat yang sudah ada sejak dahulu kala. Permainan gasing dan layang- layang merupakan permainan tradisional yang banyak digemari dikalangan anak- anak hingga orang dewasa, khususnya masyarakat Melayu.
 |
| Bupati Karimun Aunur Rafiq memainkan layang-layang saat lomba gasing dan layang-layang di Coastal Area, Minggu (30/10/2022) (Fhoto :
James/Realitamedia.com) |
“ Hal inilah yang mendorong Pemerintah Daerah untuk mengadakan pertandingan tradisional ini yang dikuti oleh puluhan peserta dari berbagai daerah domestik maupun mancanegara seperti Singapura dan Malaysia,” kata Bupati Karimun.
Menurutnya permainan tradisional ini perlu dilestarikan untuk masa- masa mendatang dalam hal menjaga Hasanah Budaya, serta mengenalkan keanak cucu diera digital.
Rafiq menjelaskan, dimasa- masa sekarang ini permainan tradisional banyak yang sudah pupus, dengan hadirnya berbagai permainan didunia digital, karena itu permainan tradisional harus tetap dijaga, sebagai warisan budaya.
“ Permainan tradisional seperti gasing, layang - layang dan permainan lainya agar tetap dilestarikan. Selain bisa menarik pariwisata lokal dan mancanegara, permainan tradisional merupakan warisan nenek moyang yang harus kita jaga kelestariannya,''ucap Rafiq (Jam)
Posting Komentar